Medan, MISTAR.ID
Sebuah video yang menarasikan tewasnya seorang wanita Rita Jelita Sinaga (25) pada 1 Juni 2024, viral di media sosial. Diduga korban tewas bunuh, tetapi pihak keluarga tidak meyakini hal itu lantaran adanya kejanggalan, dan ada kecurigaan terhadap suami korban.
Barita Sinaga (55) selaku ayah korban menyebutkan kabar kematian anaknya itu diketahuinya sekitar pukul 06.00 WIB lewat pesan WhatsApp suami korban, dan kabar duka itu disampaikan menggunakan ponsel korban. Namun Barita baru membuka pesan tersebut sekitar pukul 06.30 WIB.
“Jam 6 dapat kabar meninggal,” kata Barita di sebuah warung di Jalan Tahi Bonar Simatupang, Sabtu, (8/6/2024).
Baca juga: Diduga Korban Pembunuhan, Polisi Ekshumasi Mayat Wanita di Medan Deli
“Kutengok hape makanya kubilang ada apa. Nah inilah dibilang dia. Bunuh dirinya katanya. Di dapur katanya digantung. Si laki-laki,” sambungnya.
Barita pun menelepon kembali nomor telepon korban yang dipegang oleh suami korban. Namun Barita hendak meminta untuk melakukan panggilan video, suami korban malah mematikan telepon.
Barita sendiri mengaku heran kenapa menantunya tersebut tidak mau terhubung dengan panggilan video. Dia juga tak mengetahui pasti alasan suami korban menolak panggilan video tersebut.
Baca juga: Viral Penemuan Mayat Wanita di Sunggal, Diduga Bunuh Diri
“Ku bilang video call dulu pas digantungnya itu kan. Dia nggak mau buka video call. Dimatikannya video call. Nggak tahu (kenapa dimatikan). Bolak balik ku hubungi. Aku kan mau lihat apakah benar bunuh diri,” terangnya.
Kemudian sekitar pukul 13.00 WIB di hari yang sama, Barita berangkat menuju lokasi tewasnya korban. Saat itu dia melihat korban sudah dibaringkan di ruang tamu.
Menurut keterangan yang dikatakan suami korban kepada Barita, jika korban dipindahkan dari dapur atas inisiatifnya sendiri. Barita pun semakin curiga sebab suami korban tidak memanggil warga sekitar untuk membantu memindahkan korban dari dapur ke ruang tamu.
“Kenapa kau letak di tikar? Apa udah ada polisi? Udah katanya. Tapi nggak ada pas di situ (polisinya). Jadi siapa yang buka dari situ (gantungan)?. Aku (suami korban). Terus kenapa kau buka kalau udah meninggal, jangan-jangan nanti kau yang bunuh. Kubilang gitu lah,” katanya menjelaskan kecurigaannya.
Baca juga: Temuan Jasad Gegerkan Warga Jalan Mega Sunggal
“Kenapa nggak kau panggil orang-orang lain. Dia buka sendiri katanya. Mana mungkin dia buka sendiri begitu gampang,” cecarnya.
Barita pun merasa ada yang janggal atas kematian anaknya itu sehingga membuat laporan ke Polsek Medan Sunggal. Adapun laporan itu tercatat pada LP/B/958/VI/SPKT.
Sementara itu, kasus ini telah ditangani pihak kepolisian setempat. Polisi tengah melakukan penyidikan.
Sebelumnya, Kapolsek Medan Sunggal Kompol Bambang membenarkan kejadian tersebut. Dirinya mengatakan mayat ditemukan warga, Sabtu (1/6/24) lalu.
“Temuan mayat pada hari Sabtu, 1 Juni 2024,” kata Bambang.(raja/hm17)
