32.1 C
New York
Thursday, July 18, 2024

Tantangan Koperasi dan UMKM, Ini Solusi Pemprov Sumut

Tantangan UMKM

Pada sisi UMKM, Dr. Naslindo menyoroti sejumlah tantangan yang masih dihadapi. Pertama, mindset berwirausaha yang masih rendah, terutama di kalangan generasi Z dan milenial. Program pembinaan dan motivasi wirausaha perlu ditingkatkan.

Kedua, infrastruktur usaha masih bersifat konvensional dan kurangnya adaptasi digital. Dr. Naslindo menegaskan pentingnya transformasi digital dalam meningkatkan efisiensi dan daya saing UMKM.

Ketiga, akses permodalan dan pembiayaan yang masih rendah. Langkah-langkah konkret perlu diambil untuk memastikan UMKM memiliki akses yang lebih baik terhadap sumber daya finansial.

Baca juga: Safari Politik Siti Atiqoh Ganjar ke Jabar hingga DIY, Kunjungi Pesantren-UMKM

Keempat, kualitas produk dan branding yang perlu ditingkatkan. Dukungan terhadap pengembangan produk dan strategi pemasaran menjadi fokus untuk meningkatkan daya tarik produk UMKM.

Strategi Dinas Koperasi Sumut

Untuk mengatasi sejumlah tantangan tersebut, kata Naslindo, Dinas Koperasi Sumut menggulirkan sejumlah strategi. Penguatan legalitas usaha Koperasi dan UMKM menjadi prioritas, dengan tujuan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap usaha mikro, kecil, dan menengah.

Selain itu, sambung Naslindo, penguatan kualitas Koperasi dan UMKM akan dilakukan melalui inkubator bisnis dan pelatihan. Sertifikasi produk juga dihadirkan untuk menaikkan standar kualitas produk yang dihasilkan.

Peningkatan kualitas produksi diupayakan melalui pembangunan rumah produksi bersama. Selain itu, dukungan KUMKM go digital akan dipercepat dengan layanan #GoDigital PLUT.

Related Articles

Latest Articles