Perang Melawan Kemiskinan Efektif
Program pengurangan kemiskinan di Sumut juga dinilai terbukti berhasil. Dengan alokasi anggaran mencapai Rp1,5 triliun pada APBD perubahan 2023, upaya penanggulangan melibatkan bantuan operasional pendidikan (BOP), layanan kesehatan gratis, hingga pemugaran permukiman kumuh.
Inflasi Terkendali
Sumatera Utara juga dikatakan berhasil menjaga inflasi tetap terkendali pada angka 3,20 persen, sesuai target. Keberhasilan ini menjadi kunci dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah.
“Namun tetap perlu kewaspasaan dan kehati-hatian,” sambung Ilyas.
Baca Juga:Â Tebus Emas di Pegadaian Siantar Meningkat, Ini Penyebabnya
BUMD Kuat Berkontribusi
Penguatan dan pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Sumut tidak hanya berbuah positif tapi juga berkontribusi signifikan pada Pendapatan Asli Daerah (PAD). Realisasi PAD hingga Oktober 2023 mencapai Rp299 miliar, menunjukkan performa keuangan yang solid.
Manajemen Keuangan Efisien
Ilyas juga mengungkapkan, Sumut berhasil mencapai tingkat efisiensi dan akuntabilitas tinggi dalam pengelolaan anggaran. Realisasi pendapatan mencapai 77,96 persen dari target, menunjukkan manajemen keuangan yang cermat.
