Medan, MISTAR.ID

Selama pelaksanaan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KYRD) mulai dari 18 – 24 Mei 2021, personil pos pengamaman perbatasan provinsi maupun kabupaten/kota di Sumut mendapatkan 20 warga yang terpapar Covid-19.

Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak melalui Kabid Humas Kombes Pol Hadi Wahyudi menyebutkan, selama 7 hari KRYD personil yang berjaga itu melakukan swab antigen secara acak (random) terhadap 2.343 pengguna jalan.

“Dari hasil pemeriksaan tersebut 20 orang dinyatakan positif Covid-19 sedangkan 2.323 lainnya dinyatakan negatif,” sebut dia, Rabu (26/5/21).

Baca Juga:Update Data 24 Mei 2021: Warga Siantar Terpapar Covid-19 Bertambah 12 Orang

Hadi mengungkapkan, 20 orang itu dinyatakan positif Covid-19 saat menjalani pemeriksaan swab antigen di Pos Penyekatan Polres Sergai, Langkat, Tanjung Balai, Pematangsiantar, Tapsel, Pakpak Bharat, dan Tanah Karo.

“3 orang positif saat pemeriksaan di pos penyekatan Polres Sergai, 1 orang di Polres Langkat, 1 orang Polres Tanjung Balai, 7 orang di Polres Pematangsiantar, 1 orang di Polres Tapsel, 3 orang di Polres Pakpak Bharat dan 4 orang di Polres Tanah Karo. Jadi total keseluruhan 20 orang yang ditemukan positif Covid-19,” sebut Hadi.

Dengan temuan ini, sebutnya, Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak memerintahkan seluruh personil yang bertugas di pos pengamanan perbatasan untuk memperketat aturan.

Baca Juga:Warga Siantar Terpapar Covid-19 Tambah 10 Orang, 2 Meninggal Dunia

“Kapolda sudah memerintahkan memperketat di pos penyekatan,” jelas dia. Seperti yang diketahui, Polda Sumut dan jajaran memperpanjang Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) melalui penyekatan dan pemeriksaan terhadap pengguna jalan sampai tanggal 31 Mei 2021.

Para pengguna jalan baik yang menggunakan bus, kendaraan pribadi maupun kendaraan umum lainnya yang akan melewati pos pam penyekatan harus melakukan pengecekan suhu tubuh dan swab test antigen.(saut/hm10)