Belawan, MISTAR.ID
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban memimpin gelar refleksi akhir tahun 2024 di Aula Wira Satya, pada Jumat (27/12/24).
Ia menyampaikan terimakasih kepada semua pihak atas kerjasamanya sehingga tercipta keamanan yang kondusif, walau masih ada tindak kriminal lainnya.
Janton juga menjelaskan bahwa pihaknya selama tahun 2024 ini telah menangani kasus konvensional sebanyak 2729, kasus trans nasional 374 dan kekayaan negara 5 kasus.
Sementara Polsek jajarannya, kata Janton, yang paling banyak menerima pengaduan itu adalah Polsek Medan Labuhan, dan kasus yang paling menonjol yaitu narkotika serta pencurian sepeda motor.
Masih kata Janton, jika dibandingkan jumlah kasus tahun sebelumnya yaitu tahun 2023 sebanyak 3478 kasus, dan tahun 2024 sebanyak 3108 kasus, maka persentasenya turun sebesar 11 persen.
Baca juga: 6 Penyalahguna Narkoba Diamankan Polres Pelabuhan Belawan
Pihaknya juga melakukan pengamanan Pilkada 2024, hasilnya sukses. Demikian halnya dengan sosialisasi ketertiban keamanan, hasilnya sukses.
Sementara penyelesaian kasus, kata Janton, untuk kasus narkotika sebanyak 360 kasus dan selesai 316 kasus sehingga terselesaikan 88 persen.
“Intropeksi pelayanan masyarakat secara preventif dan represif perlu ditingkatkan, penyelesaian pengaduan masyarakat karena ada tunggakan kasus,” ujarnya.
Kasus narkoba, begal dan tawuran, kata Janton, perlu penanganan serius supaya tidak terjadi lagi. Kejadian ini merupakan faktor ekonomi sehingga mudah terpengaruh diajak melakukan tindakan kriminal.
Terkait pembinaan personel, lanjut Janton, pihaknya meningkatkan pelatihan, koordinasi baik kepada TNI, Pemko Medan, Tokoh Pemuda,Tokoh Agama.
Polres Pelabuhan Belawan kekurangan personil untuk pelayanan kepada masyarakat.
“Saat ini personil sebanyak 408 orang dan pihaknya meminta tambahan kepada Kapolda Sumut supaya penyelesaian kasus dapat lebih ditingkatkan,” ucap Janton mengakhiri keterangannya. (kamaluddin/hm27)