Medan, MISTAR.ID
Persatuan Diabetes Indonesia (Persadia) Kota Medan beri edukasi tentang penyakit diabetes dan cara mencegahnya ke puluhan kepala lingkungan (Kepling ) dan Lurah yang berada di wilayah Kecamatan Medan Johor, Kamis (13/4/23).
Edukasi yang dikemas memalui workshop di Aula Kantor Camat Medan Johor, Jalan Karya Cipta ini memang ditujukan pada Kepling dan Lurah yang menjadi ujung tombak untuk mensosialisasikan tentang bagaimana mencegah dan mengendalikan diabetes kepada masyarakat.
Dikatakan, Ketua Persatuan Diabetes Indonesia (Persadia) Kota Medan H Syafruddin Ritonga kegiatan ini sudah berulang dilakukan di kecamatan di Medan.
Baca Juga:Dokter Sarankan Penderita Diabetes Berolahraga Usai Berbuka Puasa
“Saya berharap edukasi tentang Diabetes Ini bisa tersampaikan ke masyarakat luas karena kepling dan Lurah sudah memiliki pengetahuan tentang ini,” sebutnya.
Pada workshop itu dijelaskannya dihadapan para peserta tentang bahaya penyakit Diabetes ini. Selain dapat mempengaruhi seluruh organ tubuh seperti jantung, lever, ginjal dan juga bisa sampai pengamputasian anggota tubuh.
“Bahaya lain adalah kalau sudah terkena penyakit ini tidak akan bisa sembuh namun hanya bisa mengatur dan mengecek gula darahnya agar tidak drop. Untuk itu, perlu ‘Jamu’ atau Jaga Mulut dengan menjaga kalori makanan artinya harus menjaga pola makan,” terangnya.
Baca Juga:Sambut Hari Kesehatan, PKK Sumut Gelar Seminar Pencegahan Diabetes
Dijelaskannya lagi, ada 10 organ yang dapat dijangkiti penyakit gula ini, yaitu gangguan insulin, efek inkretin, defek glukagon, lemak, otot, hati, otak, usus besar dan sistem imun.
Syafruddin yang mengaku sudah puluhan tahun menderita Diabetes ini juga menjelaskan beberapa gejala dan tanda Diabetes yakni seringnya buang air kecil, berat badan turun drastis, rasa haus berlebihan, mudah lelah, kegemukan, luka lambat sembuh, kebanyakan tidur dan mata kabur.
“Untuk pengobatan dan pencegahanny ya melalui edukasi ini dengan pola makan seimbang, hidup aktif dan sehat, minum obat dan suntikan sesuai saran dokter serta kontrol gula darah,” jelasnya.
Baca Juga:Tidak Hanya Diabetes, Ini Bahaya Lemak Berlebih di Perut
Sementara, Sekretaris Camat Medan Johor, Yoga Irawan mengapresiasi digelarnya workshop ini, karena Ia juga membenarkan bahwa Kepling dan Lurah merupakan perpanjangan tangan Pemko Medan dalam mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat tentang Diabetes Ini.
“Ada 40 peserta yang hadir dalam edukasi ini. Dan kita juga melakukan cek kesehatan gratis mulai yakni cek gula darah dan hipertensi. Dari hasil cek gula darah yang dilakukan para peserta ditemukan ada 4 orang positif mengalami Diabetes,” tukasnya. (Anita/hm01)
