23 C
New York
Sunday, May 26, 2024

Pengamat Kesehatan Sumut: Tetap Waspadai Penularan Cacar Monyet

Medan, MISTAR.ID

Direktorat Surveilans dan Kekarantinaan Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengkonfirmasi satu warga Indonesia terpapar Monkey Pox atau cacar monyet.

Berdasarkan data itu, sejauh ini cacar monyet yang ditemukan di Indonesia menjadi 2 kasus, dimana yang pertama pertama kali ditemukan pada 20 Agustus 2022.

Umumnya kasus cacar monyet yang ditemukan di Indonesia merupakan kasus impor atau berasal dari luar negeri.

Baca juga:Kasus Cacar Monyet Ditemukan Lagi di Jakarta

Menanggapi adanya temuan baru ini, pengamat kesehatan Sumatera Utara (Sumut), Dr dr Delyuzar Dahlan, SP, PA, mengatakan surveilans kesehatan harus meningkatkan pengawasan.

“Pengawasan dan pemantauan pada surveilans kesehatan saya kira harus lebih diperketat lagi. Sehingga kasus cacar monyet ini tidak masuk ke Sumut,” terang dr Delyuzar, Kamis (19/10/23).

Menurutnya praktisi dari Universitas Sumatera Utara (USU) tersebut, untuk tenaga medis juga harus mempelajari tentang penyebarannya ke manusia.

“Saya pikir yang penting kita mencoba mengisolasi kasusnya dan mempelajari tentang penyebarannya ke manusia. Apakah lewat penderitanya, itu harus betul-betul dipelajari,” bebernya.

Baca juga:Dua Kasus Cacar Monyet Ditemukan di Cina, Warga Diminta Waspada

Sehingga bila ditemukan kasus gejala yang sama, maka harus segera dilaporkan. Baik itu ke rumah sakit atau ke dinas kesehatan. Sehingga penyebaran cacar monyet tidak merebak.

“Pencegahan lainnya apa, masih tetap sama yakni dengan rajin mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir. Serta melakukan perilaku hidup bersih dan sehat. Ini suatu hal yang penting dijaga,” ungkap dr Delyuzar.

Untuk diketahui, temuan kasus kedua cacar monyet di Indonesia dilaporkan pada 14 Oktober 2023. Pasien tersebut terkonfirmasi setelah melalui serangkaian tes dan disebut merupakan warga DKI Jakarta.

Baca juga:Waspadai Cacar Monyet, Gejalanya Lebih Menyiksa dari Covid

Mengutip dari website Kemenkes RI ada 7 gejala yang akan muncul apabila kita terpapar penyakit cacar monyet, diantaranya adalah Sakit Punggung, Nyeri Otot, Sakit Kepala, Demam Akut +38,5 derajat celcius, Terjadi pembengkakan kelenjar getah bening di sekitar leher atau selangkangan, Asthenia atau kelemahan tubuh, Terjadi ruam pada kulit yang dimulai dari kemerahan, bintik berair, bintik bernanah hingga keropeng di area wajah, tangan, kaki, mulut, anus, dan alat kelamin.

Meski cacar monyet memiliki daya tular dan fatalitas yang cukup rendah apabila bandingkan dengan Covid-19, namun kewaspadaan dan pencegahan masih sangat penting untuk terus dilakukan.

Tetap jaga Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat apabila mengalami gejala cacar monyet untuk mendapatkan penanganan secara cepat dan sesuai dengan protokol penanganan pasien cacar monyet. (anita/hm17)

Related Articles

Latest Articles