25.5 C
New York
Monday, June 24, 2024

Pelajar SMAN Tinggal Kelas Gegara Ortu Laporkan ke Polisi, Kepala SMAN 8 Medan Membantah

Medan, MISTAR.ID

Pelajar SMAN 8 Medan, MSF tak naik kelas lantaran diduga setelah orangtuanya melaporkan Kepala Sekolah ke polisi terkait pungutan liar (pungli) dan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Kepala SMAN 8 Medan, Rosmaida Asianna Purba membantah hal itu.

“Kembali saya tegas berita itu tidak benar,” kata Rosmaida di SMAN 8 Medan Jalan Sampali No 23 Kota Medan.

Rosmaida menyebutkan MSF tidak naik kelas lantaran jumlah absen yang melebihi aturan pemerintah. Disebutkannya, seluruh ketidakhadiran MSF mencapai 52 hari dalam setahun.

Baca juga : Pelajar SMAN 8 Medan Tinggal Kelas, Kepsek Bilang Begini

“Perlu diketuai siswi kita MSF ini absensinya 34 baru tanpa keterangan. Dengan rincian semester satu, 11 hari. Semester dua, 23 hari tanpa keterangan,” terangnya.

Selain itu, lanjutnya, pelajar tersebut tidak hadir karena izin dan sakit selama 18 hari.

“Jadi keseluruhannya jumlah ketidakhadirannya selama satu tahun adalah 52 hari. Selama hari efektif 266 hari. Belum lagi dikurangi lagi ujian-ujian,” lanjutnya.

Rosmaida menuturkan keputusan MSF tidak naik kelas berdasarkan rapat dewan guru SMAN 8 Medan. Rosmaida menuturkan MSF tidak memenuhi kriteria naik kelas lantaran absensi.

Related Articles

Latest Articles