Medan, MISTAR.ID
Ketua DPRD Medan Hasyim mengajak Keluarga Besar Putra Putri (KBPP) Polri Resor Medan untuk bersinergi dan bergandeng tangan memberi masukan serta kritikan, dalam mendukung Wali Kota Medan Bobby Nasution menjalankan programnya.
Sebab, saat ini masalah penanganan banjir infrastruktur dan keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) terutama masalah narkoba, butuh penanganan serius.
Hal itu disampaikan Hasyim saat menerima audensi pimpinan Resor KBPP Polri Medan Ade Suherman didampingi pengurus lainnya, di ruang Ketua DPRD Medan, Selasa (15/3/22).
Hasyim berharap, semua pihak dapat berpartisipasi membangun Kota Medan dan mencegah narkoba yang saat ini peredarannya merambah ke pelosok Tanah Air.
Baca Juga:Kembali Pimpin PSSSI-B, Pardomuan Nauli Simanjuntak Audensi ke DPRD Siantar
“Perlu keseriusan membantu pemerintah. Untuk itu, KBPP Polri supaya memulai melakukan kolaborasi kepada semua pihak,” kata Hasyim. Saat ini, sambungnya, banyak generasi muda yang terjerumus dalam penyalahgunaan maupun jaringan narkoba.
Untuk itu, KBPP Polri supaya proaktif bisa mengendalikan pemuda agar tidak terjerumus dalam hal-hal yang negatif.
“Masa depan generasi muda harus diselamatkan. Bila terjerumus narkoba akan berdampak kriminalitas,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan ini.
Sementara, Ketua KBPP Polri Resor Medan Ade Suherman mengaku, kedatangannya sebagai wujud koordinasi dan sinergitas dengan Ketua DPRD Medan.
Baca Juga:Plt Bupati Langkat Terima Audensi Organisasi Kepemudaan
“Kami juga mengharapkan dukungan DPRD Medan,” sebutnya didampingi Wakil Ketua Bidang OKK Enok Sutriadi, Bidang Hukum HAM Jhon Jabat, Bidang Kesehatan dan Sosial drg Tina Arriani M Kes dan Sri Dewi, serta Bagian Wanita Siti Rahma.
Ke depannya, kata Ade, dirinya ingin menjadikan organisasinya yang dipimpinnya menjadi OKP yang bersahabat dan diterima di tengah masyarakat. “Saya akan merubah mindset di tengah masyarakat. OKP KBPP Polri akan tampil beda mengedepankan persahabatan dan bersikap profesional,” ungkapnya.
Dikatakannya, untuk membesarkan OKP KBPP Polri tidak harus berkelahi, namun mengedepankan persaudaraan dan koordinasi. “Kita akan merubah pelan-pelan stigma negatif OKP di tengah masyarakat. Pelan-pelan akan kita kikis dengan cara profesional. Tentu kita butuh dukungan dari legistalif,” jelasnya.
Baca Juga:Kapolresta Deli Serdang Terima Audensi Komisioner KPU
Pada kesempatan itu, bidang kesehatan dan sosial KBPP Polri Resor Medan drg Tina Arriani M Kes menyampaikan, program mereka dalam waktu dekat yakni akan melakukan sosialisasi pendirian Bank Sampah di Kota Medan.
“Kami melihat program Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution untuk mendirikan Bank Sampah di setiap sekolah dan lingkungan, sangat tepat. Untuk itu, akan kami gelorakan sosialisasi kapan dan di mana pun,” ucapnya.
Menurutnya, pendirian Bank Sampah dinilai sangat tepat. Karena selain peduli kebersihan lingkungan, juga akan membantu ekonomi keluarga. “Yang pasti akan dilatih soal kepedulian kebersihan lingkungan,” jelasnya.(rahmad/hm10)