17.6 C
New York
Friday, May 17, 2024

DPRD Medan Pastikan Program UHC Lanjut di 2024

Medan, MISTAR.ID

Program perlindungan kesehatan gratis atau Universal Health Coverage (UHC) Pemko Medan dipastikan akan berlanjut di tahun 2024.

“Program ini (UHC) menjadi priortas untuk kita perjuangkan. Dan PKS di dalamnya juga menjadi bagian terdepan dalam memperjuangkan ini,” kata anggota Komisi II DPRD Medan, Syaiful Ramadhan, Selasa (21/11/23).

Syaiful mengungkapkan, program kesehatan gratis dan bermutu sudah menjadi kewajiban yang harus ditunaikan, karena seluruh instrumen pendukungnya sudah memadai, dari mulai produk hukumnya hingga ketersediaan anggaran serta fasilitas-fasilitas layanannya.

Baca Juga: Pelaksanaan UHC di Medan Sudah 99,15%, Pasien Sudah Dilayani di Rumah Sakit

“Alhamdulillah, program ini bisa dilanjutkan pada 2024 dan ditampung dalam APBD 2024 yang anggarannya sudah disetujui kemarin,” ungkapnya.

Meski program UHC berlanjut, Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Medan ini meminta Pemko Medan melakukan perbaikan dan pembenahan dari segala sisi, sehingga program ini menjadi program yang manfaatnya bisa dirasakan masyarakat banyak.

“Fraksi PKS mengapresiasi program UHC yang telah berjalan di tahun 2023, kami berharap program UHC ini dapat disosialisasikan lebih massif agar masyarakat Kota Medan dapat mengakses program ini,” harapnya.

Syaiful juga berharap ada evaluasi terhadap pelaksanaan UHC, karena masyarakat masih banyak yang mengeluh terkait sulitnya mengakses program ini.

“Kami berharap program UHC ini dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat Kota Medan yang belum memiliki BPJS,” imbuhnya.

Baca Juga: Bahayakan Pengendara Setelah Direkonstruksi, Ketua HPJI Kritik Pengerjaan Jalan Sudirman

Agar tidak ketinggalan, Syaiful juga mengimbau masyarakat lebih aktif dalam mendapatkan informasi yang utuh langsung dari petugas di lapangan, seperti Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dan lainnya.

“Banyak persoalan di lapangan terjadi juga karena miskomunikasi antara warga dan petugas. Kita juga mengharapkan petugas di pusat layanan kesehatan untuk terus memberikan informasi kepada masyarakat sehingga program kesehatan ini bisa benar-benar dipahami,” tutupnya. (Rahmad/hm22)

Related Articles

Latest Articles