Medan, MISTAR.ID
Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menegaskan jika program jaminan sosial berupa asuransi untuk Nelayan pada tahun 2024 ini berjalan sesuai dengan target.
Kepala Dinas (Kadis) Kelautan dan Perikanan Sumut, Hamdan Sukri Siregar mengatakan program tersebut sudah berjalan dengan kerjasama pihak lain.
“Iya sudah, kalau itu sudah berjalan melalui kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan,” ujarnya kepada Mistar.id, Rabu (2/9/24) siang.
Baca juga: KPU Sumut Targetkan Seluruh Logistik Pilkada Sampai Akhir Oktober
Hamdan mengatakan pada tahun ini asuransi yang diberikan sesuai dengan target awal yakni sebanyak 6.000 orang dan dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
“Ada 6.000 nelayan di Sumut, itu sesuai dengan kemampuan APBD kita,” ungkapnya.
Dirinya mengatakan jumlah tersebut disesuaikan dengan kemampuan pembiayaan di Sumut.
“Iya kemampuan APBD tahun ini, kalau ada (tambahan) mungkin di (tingkat) Kabupaten dan Kota,” pungkasnya.
Sumut sendiri diketahui sudah melakukan program asuransi untuk nelayan tersebut sejak tahun 2011 silam dan berlanjut hingga kini. Sedangkan tahun ini program tersebut dibuka pada Juni 2024 lalu. (iqbal/hm25)
