18.4 C
New York
Sunday, May 19, 2024

Ada Perbedaan Idul Adha 2023, Ini Imbauan Ketua MUI Sumut

Medan, MISTAR.ID

Adanya perbedaan dalam penetapan awal Bulan Dzulhijjah atau pada saat salat Idul Adha 1444 H/2023 ini. Majelis Ulama Indonesia Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menghimbau untuk umat islam di Provinsi Sumut menyikapinya dengan arif dan bijaksana, tetap menjunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan, persatuan dan kesatuan umat Islam.

Ketua MUI Sumut, Maratua Simanjuntak mengatakan bahwa perbedaan itu sejak dari awal memang sudah diatur berdasarkan bagaimana cara menentukan awal bulan yakni dengan metode hisab dan rukyat.

Dijelaskan Maratua, bila dilakukan dengan hisab lebih memungkinan sama merata. Begitupun tidak mungkin seluruh dunia melakukannya karena kalau dilakukan melalui nampak bulan itu dimungkinan berbeda.

Baca juga : Jemaah Tarekat Naqsabandiyah Rayakan Idul Adha 1444 H Hari Ini

“Seperti umpamanya kalau dari segi hisab kita salat Jumat di Medan dan di Saudi Arabia berselisih 4 jam di sini kita sudah salat jumat mereka belum. Sekarang kalau menentukan Idul Adha itu dilakukan hisab karena ada yang melakukan hisab. Nah, rukyat artinya dihitung. Tidak mungkin terlihat bulan maka ditetapkan lah dia menjadi 30 hari bulan sebelumnya,” jelasnya.

Sehingga, sambungnya, di Indonesia dengan Arab itu bisa berbeda karena lebih terdahulu terbit bulan di Indonesia daripada di Arab karena selisih waktu 4 jam.

“Katakanlah  orang disana sudah melakukan wukuf karena disana sudah tanggal 9 disini masih tanggal 8. Nah, besok kita masih puasa Arafah karena disini masih tanggal 9 sedangkan di Arab sudah tanggal 10 menurut hisab perhitungan mereka,” sebutnya.

Baca juga : Jelang Idul Adha 2023, Pesanan Hewan Kurban di Siantar Naik dari Tahun Sebelumnya

Adanya perbedaan ini, juga ditegaskan Maratua.sudah tidak belakangan ini saja. Tetapi sudah dalam tempo 24 tahun ini dan sudah 13 kali perbedaan-perbedaan.
Apakah perbedaan internasional atau perbedaan di Indonesia saja atau antara umum dengan organisasi pemerintah.

“Tapi majelis ulama telah mengeluarkan satu fatwa untuk masyarakat umum mengikuti keputusan pemerintah,” pungkasnya.

Baca juga : Pemerintah: Idul Adha 1444 H Jatuh pada 29 Juni 2023

Seperti diketahui Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan 1 Dzulhijjah 1444 Hijriyah jatuh pada Selasa, 20 Juni 2023. Dengan ditetapkannya awal Dzulhijah ini, maka Hari Raya Idul Adha 1444 H jatuh pada Kamis, 29 Juni 2023.

Sedangkan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menetapkan Hari Raya Idul Adha atau 10 Dzulhijjah 1444 Hijriah atau 2023 Masehi jatuh pada Rabu, 28 Juni 2023. (anita/hm18)

Related Articles

Latest Articles