Taipei, MISTAR.ID
Sekretaris Negara AS Mike Pompeo mengucapkan selamat kepada terpilihnya Tsai Ingwen sebagai Presiden Taiwan untuk kedua kalinya pada acara inagurasi, dan hal ini diperkirakan akan memicu respon oleh pihak Beijing.
Dngan terpilihnya kembali Tsai Ingwen untuk kedua kalinya, ia tetap tidak menerima sistem pemerintahan Beijing tentang “satu negara, dua sistem” yang kembali ditawarkan oleh proposal Beijing sebagai usaha persatuan kedua pihak tersebut.
Proposal itu akan membuat Taiwan mengalami penurunan dan akan merusak status qou negara tersebut.
“Terpilihnya kembali oleh sebagian besar margin menunjukkan bahwa Tsai Ingwen mendapat respek dan kepercayaan dari rakyat di Taiwan,” kata Pompeo pada pernyataannya.
Keberaniaan dan visinya dalam memimpin Taiwan menunjukkan demokrasi sebagai inspirasi di negaranya dan di dunia.
“Melihat ke depannya, saya yakin bahwa Presiden Tsai dapat memimpin dan kerjasama negara Taiwan akan berlanjut dengan baik,” sebutnya.
Menteri luar negeri Taiwan mengatakan, ini adalah pertama kalinya seorang sekretaris negara mengucapkan selamat kepada Presiden terpilih dan berterimakasih kepada Pompeo atas pujiannya demokrasi negara itu.
Upacara inagurasi tersebut juga menghadirkan rekaman ulang, sebagai pesan-pesan ucapan selamat yang dikirimkan dari para politikus dan pemimpin dari berbagai negara.
Video rekaman tersebut berakhir dengan penampilan ucapan selamat dari para pemimpin AS termasuk David Stilwell, Marco Rubio, dan Ted Cruz dan Robert Menendez. (scmp/ja/hm10)
