Iowa, MISTAR.ID
Seorang remaja di negara bagian Iowa Amerika Serikat (AS), Miller (17) meminta maaf kepada orang banyak dan berbalik untuk menyapa kerabat Graber, yang duduk di belakangnya.
“Saya dengan tulus meminta maaf atas kerugian yang saya timbulkan pada Anda dan kehancuran yang saya timbulkan pada keluarga Anda,” katanya.
“Saya tidak ingin tinggal di penjara terlalu lama sehingga saya lupa siapa saya dan dari mana saya berasal,” katanya sambil memohon hakim untuk membatalkan hukuman maksimal, Jumat (7/7/23).
Baca juga :Â Remaja ini Aniaya Gurunya Hingga Tewas Karena Tak Terima Dapat Nilai Buruk
Jaksa mengatakan bukti menunjukkan Miller dan Goodale memukul Graber dengan tongkat selama serangan di Fairfield, sebuah kota berpenduduk kurang dari 10.000 orang 100 mil (160 kilometer) tenggara ibu kota negara bagian Des Moines.
Sehari setelah penyerangan, polisi menemukan tubuh ibu tiga anak itu disembunyikan di bawah terpal, gerobak dorong, dan tempat tidur di taman setempat tempat dia pergi jalan-jalan sepulang sekolah.
Dalam sebuah wawancara dengan polisi, Miller menggambarkan kekesalannya dengan cara Graber mengajar bahasa Spanyol.
Baca juga :Â Penganiyaan Saudara Sepupu, Kejatisu Tempuh Jalur Pendekatan RJ
Dia mengatakan nilai-nilainya di kelas menurunkan IPK-nya, titik kritis saat mendaftar ke perguruan tinggi Amerika dan beasiswa.
Miller bertemu Graber di Fairfield High School pada hari pembunuhan untuk membahas nilai buruknya di kelasnya. Goodale juga seorang mahasiswa di sana.
Graber kelahiran Meksiko mungkin telah bekerja di sekolah tersebut sejak 2012. Dia adalah bagian dari komunitas Latin yang kecil namun berkembang di kota itu.
Baca juga :Â Ngaku Gemes, Pelaku Penganiyaan Balita 1,5 Tahun Tetap Diproses Hukum
Sebelumnya, Miller yang memukuli gurunya hingga tewas dengan tongkat baseball karena nilainya yang buruk, dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.
Willard Miller mengaku bersalah atas pembunuhan tingkat pertama April lalu atas perannya dalam pembunuhan terhadap guru bahasa Spanyol, Nohema Graber pada 2 November 2021.
Miller dan rekan terdakwa Jeremy Goodale, sekarang berusia 18 tahun, menyerang Graber (66) saat dia menandatangani tugas Miller. (okz/hm18)
