20.5 C
New York
Wednesday, May 15, 2024

Hendak Berperan Dalam Perdamaian Global, Korsel Berusaha jadi Anggota DK-PBB

New York,
Korea Selatan (Korsel) ingin kembali duduk  menjadi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) untuk periode 2024-2025. Jika terpilih, maka Korsel terhitung ketiga kalinya menjadi salah satu dari 10 anggota tidak tetap di DK PBB. Keanggotaan Korsel ini sebelumnya pernah menduduki kursi pada periode 1996-1997.

Korsel bertujuan masuk menjadi anggota DK PBB, Selasa (6/6/23), tidak lepas dari upaya negara ini memperluas perannya dalam perdamaian dan keamanan internasional sekaligus mengurangi ketegangan di Semenanjung Korea.

Baca Juga: Krisis Pendanaan, Badan PBB untuk Pengungsi Palestina Terancam Bubar

Pada kesempatan itu, Korea Utara (Korut) menunjukkan sedikit tanda-tanda untuk kembali berdialog, telah meningkatkan pengembangan program nuklir dan rudal.

Pada akhir Maret, Pemimpin Korut Kim Jong-un memerintahkan ekspansi produksi bahan nuklir tingkat senjata untuk meningkatkan persenjataan mereka secara besar-besaran.

Duta Besar Korsel untuk PBB Hwang Joon-kook mengatakan bahwa Seoul  ingin mendapatkan kesempatan memainkan peran utama dalam untuk masalah global.

“Jika Korsel kembali ke dewan tersebut, itu akan menjadi kesempatan untuk memperluas cakrawala diplomatik kita,” kata Hwang.

DK PBB dijalankan oleh lima anggota tetap pemegang hak veto – Inggris, China, Prancis, Rusia dan Amerika Serikat – dan 10 anggota tidak tetap, yang dipilih untuk masa jabatan dua tahun.

Untuk memenangi kursi tidak tetap, sebuah negara perlu memperoleh sedikitnya dua pertiga suara dari negara-negara yang menghadiri majelis umum, dari total 193 negara anggota.(antara/hm17)

Related Articles

Latest Articles