London, MISTAR.ID
Insiden penikaman terhadap sejumlah orang di Inggris mengejutkan Raja Charles III dan istrinya, Ratu Camilla
“Saya dan istri saya sangat terkejut mendengar insiden mengerikan di Southport,” kata Raja Charles melalui media sosial resmi Keluarga Kerajaan pada hari Senin (29/7/24).
Pasangan tersebut kemudian menyampaikan ucapan belasungkawa yang paling dalam kepada keluarga dan orang-orang terkasih dari mereka yang telah kehilangan nyawa secara tragis dan semua yang terkena dampak insiden tersebut.
Pangeran dan Putri Wales juga merilis pernyataan yang berisi ucapan terima kasih kepada para petugas tanggap darurat dan mengirimkan “rasa cinta, pikiran, dan doa kepada semua yang terlibat dalam serangan yang mengerikan dan keji ini.
Baca juga:Â Penikaman Massal di Kelas Tari Inggris Tewaskan 2 Anak
Senada disampaikan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, yang mengatakan bahwa seluruh negara merasa sangat terkejut dengan apa yang mereka lihat di Southport.
“Saya tahu saya mewakili semua orang di seluruh negeri dalam menyampaikan pikiran dan belasungkawa kami kepada para korban, keluarga mereka, teman-teman mereka, dan masyarakat luas. Dan hampir mustahil membayangkan kesedihan yang mereka alami, trauma yang mereka alami,” kata Starmer.
Anggota parlemen Inggris yang mewakili Southport, Patrick Hurley mengatakan dia sangat prihatin tentang insiden tersebut.
“Saya berharap agar para korban yang terdampak mendapatkan hasil terbaik. Pikiran saya tertuju kepada semua yang terdampak, orang-orang yang mereka sayangi, dan seluruh masyarakat,” kata Hurley di X.
Baca juga:Seorang Pria Ditangkap Polisi Usai Menikam Sedikitnya 8 Orang
Perlu diketahui, insiden ini menewaskan dua anak dan sembilan lainnya luka-luka akibat serangan pisau yang menargetkan kelas dansa bertema Taylor Swift di sebuah kota di Inggris utara pada hari Senin. Sementara seorang tersangka remaja ditangkap atas serangan yang oleh seorang saksi mata digambarkan sebagai “film horor”.
Kepala Polisi Merseyside Serena Kennedy mengatakan enam anak yang terluka berada dalam kondisi kritis dan serangan itu juga menyebabkan dua orang dewasa dalam kondisi kritis.
Kennedy mengatakan bahwa polisi mengetahui penyerang tersebut masuk ke lokasi kejadian sambil bersenjata pisau dan mulai menyerang anak-anak.
“Kami yakin bahwa orang dewasa yang terluka berusaha dengan berani melindungi anak-anak yang diserang,” katanya.(cnn/hm17)
