15 C
New York
Tuesday, May 7, 2024

Tulang Belulang Manusia Ditemukan di Areal Perkebunan Sergai

Tebing Tinggi, MISTAR.ID

Temuan tulang belulang manusia menghebohkan warga Desa Laut Tador, Kecamatan Tebing Syahbandar, Serdang Bedagai, Selasa (16/11/21). Lokasi penemuan persisnya di areal perkebunan PT Hasjrat Tjipta Mendaris B, Afdeling I Blok 59, Desa Laut Tador.

Kabag Humas Polres Tebing Tinggi Iptu Agus Arianto ketika dikonfirmasi via WhatsApp, Selasa (16/11/21), membenarkan temuan tulang belulang manusia tersebut.

“Sebelumnya Polres melalui Ka SPK Polsek Tebing Tinggi mendapat informasi adanya temuan tulang belulang manusia dari koordinator pengamanan Perkebunan PT Hasjrat Tjipta bernama Khairul Amin,” kata Agus.

Baca Juga:Kerangka Manusia yang Ditemukan di Rumah Kosong Jalan Asahan Simalungun Bernama Edward Ompusunggu

Kemudian atas informasi itu, Kapolres Tebing Tinggi AKBP Mochamad Kunto Wibisono bersama Kapolsek Tebing Tinggi AKP Dhoraria S Simanjuntak beserta tim Inafis Polres, mendatangi lokasi penemuan tulang belulang di areal perkebunan PT Hasjrat Tjipta Mandaris B.

Tim Inafis Polres lalu melakukan pemeriksaan dan mengumpulkan tulang belulang, yang terdiri dari tengkorak kepala, tulang rahang, tulang rusuk, tulang kaki serta tumpukan rambut yang memutih/uban. Juga ditemukan baju kemeja warna hitam corak bintik putih, BH warna merah jambu dan celana dalam warna krem.

“Selanjutnya tulang belulang dibawa ke RSU Kumpulan Pane Tebing Tinggi untuk kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Medan guna pemeriksaan di laboratorium forensik. Identitas korban sampai saat ini belum diketahui,” ujar Agus.

Baca Juga:Warga Kota Parapat Temukan Kerangka Manusia di Bawah Jembatan

Masih dikatakan Agus, berdasarkan keterangan saksi-saksi, yang menemukan pertama kali tulang belulang manusia tersebut yaitu Kisan (40), warga Dusun V, Dolok Masoni, Desa Kuta Pinang, Kecamatan Tebing Syahbandar, Sergai.

Saksi tersebut mengatakan, dirinya menemukan tulang belulang sekira pukul 11.30 WIB,  sewaktu mencari rumput untuk makanan ternaknya di areal perkebunan. Kisan lalu pulang ke rumah, kemudian menceritakan hal itu kepada ibu kandungnya bernama Juharia dan adik kandungnya Nuria.

“Selanjutnya Juharia dan Nuria mendatangi lokasi/TKP, kemudian menginformasikan kepada pihak pengamanan PT Hasjrat Tjipta dan melaporkannya ke Polsek Tebing Tinggi,” tutup Agus. (naz/hm14)

Related Articles

Latest Articles