Siantar, MISTAR.ID
Parimpun Manurung (61), meregang nyawa setelah Honda Revo B 3438 BYE yang ditungganginya menabrak tiang telepon. Peristiwa nahas yang dialami warga Huta III Silampuyang, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun itu terjadi Minggu (3/10/21) sekira pukul 18.00 WIB.
Korban mengalami kecelakaan tunggal dan menabrak tiang telepon tepat di depan warung makan Inul di Jalan Rondahaim, Kelurahan Tanjung Pinggir, Kecamatan Siantar Martoba, Pematangsiantar.
Kasat Lantas Polres Pematangsiantar AKP Muhammad Hasam melalui Kanit Laka Aiptu Baren Panjaitan mengatakan, sebelum kejadian kecelakaan tersebut, awalnya korban datang dari arah Jalan Pdt J Wismar Saragih menuju arah Terminal Tanjung Pinggir.
Baca Juga:Pecah Ban dan Tabrak Trotoar Fly Over Brayan, Pengemudi Avanza Tewas
“Ban sepeda motor yang dikendarai korban mengalami slip ke kiri Jalan. Kemudian menabrak tiang telepon yang ada di bahu jalan sebelah kiri,” ujar Baren, Senin (4/10/21).
Setelah menabrak tiang telepon tersebut, tubuh korban lantas terhempas. Kepala korban pun mengeluarkan darah segar. Oleh warga sekitar, Parimpun ditolong dan dibawa ke RS Tiara. Namun nahas bagi korban, setibanya di rumah sakit, nyawanya tidak tertolong.
Baca Juga:Tabrak Truk Pengangkut Barang, Warga Tiga Runggu Tewas
Personil unit laka lantas Polres Pematangsiantar kemudian melakukan olah TKP setelah mendapat laporan tentang kecelakaan tunggal tersebut.
“Sepeda motor korban sudah kita amankan sebagai barang bukti. Kasusnya masih kami tangani. Tadi pagi jenazah korban dijemput pihak keluarganya di ruang forensik RSUD Djasamen Saragih. Kalau dari pihak keluarga, jenzah korban akan disemayamkan di rumahnya yang berada di Silampuyang,” pungkasnya. (hamzah/hm14)
, meregang nyawa setelah Honda Revo B 3438 BYE yang ditungganginya menabrak tiang telepon. Peristiwa nahas yang dialami warga Huta III Silampuyang, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun itu terjadi Minggu (3/10/21) sekira pukul 18.00 WIB.){kind=link}