Medan, MISTAR.ID
Kasus diduga dibegalnya seorang pengemudi ojek online (ojol), Aji Pratama dan penumpangnya di kawasan Avros hingga saat ini belum dapat diungkap oleh pihak Kepolisian.
Diketahui hingga saat ini kelima pelaku yang diduga terlibat membegal ojol dan penumpangnya tersebut belum berhasil diamankan. Hal itu dikonfirmasi oleh Kapolsek Medan Kota, Kompol Selvintriansih kepada mistar.id.
“Masih dalam lidik saat ini,” ujarnya singkat via pesan WhatsApp, Rabu (24/1/24) siang.
Selvi juga masih enggan membeberkan lebih dalam terkait perkembangan kasus yang terjadi pada, Rabu (10/1/24) lalu tersebut.
Baca juga:Â Polisi Terus Buru 5 Pelaku Pembegalan Ojol di Avros Medan
Diberitakan sebelumnya, Korban sekaligus Ojol, Aji Pratama mengatakan dirinya tidak mengingat dan mengenali para pelaku yang membegalnya di waktu subuh dua pekan lalu bersama penumpangnya.
“Kalau muka tidak kelihatan soalnya saya langsung dihantam. Tidak dikenali lah orangnya. Tapi yang saya ingat mereka lima orang, dua sepeda motor. Remaja kalau tidak salah,” ujarnya.
Atas kejadian tersebut para pelaku berhasil membawa kabur sepeda motor dan ponsel serta kalung emas penumpang juga berhasil dilarikan.
Kejadian tersebut terjadi bermula ketika Aji Pratama mengatakan kala itu dirinya mendapatkan pesanan jemputan di Jalan Adi Sucipto. “Saya dapat orderan di dekat SMAN 2 Medan, saya jemput di Jalan Adi Sucipto,” ujar saat itu.
Baca juga:Â Pelaku Begal di Kampung Gunung Siantar Ditangkap Polisi
Selanjutnya, saat Aji ingin mengantarkan customernya, didapati sejumlah pemuda menghadang di kawasan sekitar jembatan Avros.
“Disitulah saya dihadang, ada lima orang kalau tidak salah, bawa parang panjang gitu mereka,” tambahnya. (Iqbal/hm20)
