Becak Tertabrak Kereta Api di Belawan, Warga Keluhkan Palang Pintu


Becak Tertabrak Kereta Api di Belawan. (f: ist/mistar)
Belawan, MISTAR.ID
Sebuah becak bermotor ditabrak kereta api yang datang dari arah Belawan menuju Medan, Jumat (9/5/2025). Beruntung, sopir becak tidak terluka.
Pengemudi betor, Taufik, 46 tahun, warga Jalan Riau Timur, Komplek Navigasi, Kelurahan Belawan II, selamat karena melompat dari kendaraannya.
Menurut saksi mata, Yono, kejadiannya sekitar pukul 22.10 WIB. “Korban sedang mengendarai becaknya dari arah Jalan Pasar menuju Jalan Sumatera. Saat melintasi rel tanpa palang, ia tidak melihat ada kereta api yang akan melintas. Becaknya terseret sejauh 400 meter,” ujar Yono.
Baca Juga: Tingkatkan Keselamatan Masyarakat, Palang Pintu Kereta Api di Jalan D.I. Panjaitan Diresmikan
Pantauan Mistar pada Sabtu (10/5/2025), terdapat tiga perlintasan kereta api tanpa palang di Kecamatan Medan Belawan. Ketiganya berada di jalur utama. Termasuk akses masuk ke jalan tol, pelabuhan kontainer, serta kawasan perkantoran.
Tidak adanya palang kereta api membuat kecelakaan berulang kali terjadi. Seorang warga Belawan, Muhammad Nabawi, 46 tahun, mengatakan sudah berulang kali mereka meminta pemasangan palang kepada PT Kereta Api Indonesia. Namun, tidak pernah direalisasikan.
“Sudah berpuluh tahun kami minta dibuatkan palang pengamanan di perlintasan kereta api yang padat kendaraan ini, tapi tak kunjung terealisasi,” kata Nabawi kepada Mistar. (kamal/hm20)