21.5 C
New York
Tuesday, May 7, 2024

Atasi Begal, Kasatpol PP Medan Akui telah Lama Berkolaborasi dengan APH

Medan, MISTAR.ID

Dalam mengatasi permasalahan begal dan aksi kriminal lainnya yang belakangan marak, khususnya Kota Medan, Gubernur, Edy Rahmayadi meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Sumatera Utara untuk turun langsung memberantas para bandit jalanan tersebut.

Bahkan, mantan Pangkostrad itu membekali para anggota Satpol PP dengan senjata double, stick agar bisa ‘berantam’ dengan para pelaku begal.

Untuk Kota Medan sendiri, upaya penanganan begal sudah dilakukan Pemko Medan sejak dulu. Satpol PP Kota Medan terus berkolaborasi dengan Aparat Penegak Hukum (APH), dalam menekan segala aksi kriminal di ibu kota Provinsi Sumut tersebut.

Baca juga: LPKH Dukung Upaya Kodam I/Bukit Barisan Bentuk Tim Khusus Anti Begal

“Dari dulu kita sudah berkolaborasi dengan TNI-Polri dalam penanganan begal. Saat ini juga masih terus berlangsung, setiap malam anggota Satpol PP Kota Medan ikut melakukan patroli,” ucap Kasatpol PP, Rakhmat Harahap saat dikonfirmasi mistar.id, pada Jumat (21/7/23).

Dikatakan Rakhmat, permasalahan begal merupakan tanggung jawab bersama, hanya saja semua proses hukum adalah wewenang pihak Kepolisian dan Kejaksaan.

“Untuk proses hukum tentu rekan-rekan Kepolisian yang lebih paham. Yang jelas, setiap malam anggota kita selalu ikut melakukan patroli dalam meminimalisir aksi begal,” katanya.

Baca juga: Siagakan Satpol PP Lawan Begal, Gubernur Sumut Diduga Melanggar UU dan Melawan Hukum  

Dijelaskan Rakhmat, sejatinya tugas Satpol PP yakni menegakkan Peraturan Daerah (Perda). Namun karena aksi begal kian marak, pihaknya juga turut dalam melakukan patroli.

“Ini juga instruksi pak Wali Kota, sehingga Pemko Medan yang diwakili Satpol PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) ikut bersama tim gabungan melakukan patroli. Kita berharap, semua usaha yang telah dilakukan bisa menekan aksi begal di Kota Medan,” pungkasnya mengakhiri. (rahmad/hm16)

Related Articles

Latest Articles