Medan, MISTAR.ID

Satuan Samapta Polres Pelabuhan Belawan bersama tim patroli Jasa Marga melakukan pengejaran terhadap sejumlah anak berseragam SMP yang diduga melakukan pungutan liar (pungli) kepada sopir truk di ruas jalan tol kawasan Kampung Kurnia, Belawan.

Kasat Samapta Polres Pelabuhan Belawan, AKP Asrul Rambe, menyampaikan bahwa pengejaran dilakukan saat tim gabungan tengah menjalankan patroli rutin dalam rangka pencegahan aksi premanisme dan pungli.

"Saat patroli, kami melihat sekitar 10 remaja berseragam SMP berdiri di pinggir jalan tol. Mereka terlihat meminta uang dari sopir truk yang lewat, bahkan ada yang memegang batu untuk mengancam," ungkap AKP Asrul, Kamis (23/5/2025).

Melihat hal tersebut, tim gabungan langsung bergerak cepat melakukan pengejaran. Namun, para pelaku segera melarikan diri keluar dari jalur tol begitu menyadari kehadiran petugas.

"Dari hasil penyisiran di lokasi, kami menemukan satu buah tas sekolah yang berisi seragam, buku pelajaran, serta uang tunai Rp12.000 dalam pecahan Rp2.000 yang diduga hasil pungli," jelasnya.

AKP Asrul mengimbau kepada masyarakat, khususnya orang tua dan pelajar, agar tidak terlibat dalam aktivitas pungli yang dapat membahayakan diri sendiri dan melanggar hukum.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pungli dalam bentuk apa pun. Selain melanggar hukum, tindakan ini juga membahayakan keselamatan,” tegasnya.

Ia juga meminta masyarakat untuk melaporkan setiap tindakan pungli yang ditemukan ke call center 110 atau kantor polisi terdekat. 9amaluddin pasaribu/hm17)