Medan, MISTAR.ID
Modus terduga mucikari berinisial SML yang menjual remaja berinisial RN (14) di Medan ternyata dengan mengajak korban makan mie Gacoan. Setelah makan mie, SML mengajak korban ke Hotel Pardede Medan dan menjualnya kepada DY alias Beni. Hal ini diungkapkan oleh kuasa hukum korban, Dedi Daulay.
“Setelah makan mie Gacoan, korban sempat bertanya akan pergi kemana mereka. Namun SML hanya mengatakan ‘adalah’. Sampai di hotel, keduanya duduk di lobi. Korban kembali bertanya mengapa mereka ke hotel,” jelas Dedi, Kamis (13/6/24).
Kemudian, SML mengajak korban ke salah satu kamar dan diminta mandi dengan alasan akan bertemu orang.
“Dibawa lah ke kamar. Selanjutnya korban disuruh mandi dengan alasan akan ketemu orang. Selesai mandi dan masih dalam kondisi menggunakan handuk, tiba-tiba DY datang dan menyetubuhi korban,” papar Dedi.
Baca juga: Dua Gadis Belia Jadi Korban Mucikari di Medan, Satu Putus Sekolah
Sementara SML dan temannya diminta keluar. Lanjutnya, korban yang ditinggal SML bertanya mengapa DY ada di dalam kamar hotel.
“Korban ini sempat bingung. Ia sempat bertanya siapa DY. Pelaku DY hanya menjawab jika ia sudah membeli korban. Pelaku berhasil menyetubuhi korban karena kalah tenaga,” sambung Dedi.
Setelah DY melancarkan aksinya, ia langsung meninggal korban dan memberikan uang sebesar Rp 3 juta kepada SML. Di perjalanan, SML memberikan uang kepada korban sebesar Rp 2 juta.
“Korban hanya bingung mengapa dia diberi uang. Karena tidak tahu harus berbuat apa, korban menerima uang tersebut dan digunakan untuk menyewa kos selama empat hari. Sebab, mucikari ini tidak memperbolehkan korban pulang ke rumah dengan alasan agar tidak dimarahi oleh orang tuanya,” lanjut Dedi.
Baca juga: Mengenal Pribadi Mucikari Mami Icha, Miliki Jaringan Jual Puluhan ABG
Merasa anaknya hilang tanpa kabar, orang tua RN melaporkannya ke Polsek Percut Sei Tuan dengan laporan orang hilang.
“Setelah ketemu di kos, RN menceritakan kejadian tersebut ke orang tuanya,” tambahnya. (matius/hm20)
