Tiga Perusahaan Baru Melantai di BEI


tiga perusahaan baru melantai di bei
Jakarta, MISTAR.ID
Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi mencatatkan tiga perusahaan baru di pasar modal Indonesia melalui penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) pada Senin (13/1/25).
Ketiga perusahaan tersebut adalah PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK), PT Brigit Biofarmaka Teknologi Tbk (OBAT), dan PT Delta Giri Wacana Tbk (DGWG).
“Dengan pencatatan ini, total perusahaan tercatat saham di BEI menjadi 951,” kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, dalam sambutannya di Main Hall BEI, Jakarta.
Nyoman menegaskan pentingnya tiga prinsip utama bagi perusahaan tercatat pertama Earning Investor Trust yakni perusahaan wajib menjaga kepercayaan investor dengan menggunakan dana hasil IPO sesuai prospektus dan mengoptimalkan pengembangan untuk meningkatkan kinerja operasional dan pasar.
Baca juga: IHSG Bergerak Mendatar, Pasar Menanti Keputusan Suku Bunga BI
Kedua Driving Growth for All yakni perusahaan diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi perekonomian nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ketiga Leading with Integrity yakni transparansi, akuntabilitas, dan etika bisnis yang bertanggung jawab menjadi pilar kredibilitas perusahaan.
Selain itu, Nyoman menekankan pentingnya prinsip Sustainability Environmental Preservation dalam pengelolaan perusahaan untuk menjaga keberlanjutan bisnis dan lingkungan di masa depan.
Baca juga: Menteri Zulhas Sebut Bulog Serap Gabah Petani HPP Rp6.500 per Kg Mulai 15 Januari
Detail IPO Tiga Perusahaan Baru
PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK)
- Jumlah saham dilepas: 566,89 juta lembar (10 persen dari modal ditempatkan).
- Harga saham: Rp4.060 per lembar.
- Dana yang diraih: Rp2,3 triliun.
PT Brigit Biofarmaka Teknologi Tbk (OBAT)
- Jumlah saham dilepas: 170 juta lembar (28,33 persen dari modal ditempatkan).
- Harga saham: Rp350 per lembar.
- Dana yang diraih: Rp59,5 miliar.
PT Delta Giri Wacana Tbk (DGWG)
- Jumlah saham dilepas: 882,35 juta lembar (15 persen dari modal ditempatkan).
- Harga saham: Rp230 per lembar.
- Dana yang diraih: Rp202,94 miliar. (ant/hm25)