Medan Dilanda Hujan, Pengguna Jasa Laundry Meningkat
Musim hujan, pengguna layanan laundry di Medan meningkat. (f:susan/mistar)
Medan, MISTAR.ID
Curah hujan tinggi yang melanda Kota Medan beberapa waktu, terakhir membawa berkah tersendiri bagi para pelaku bisnis laundry.
Salah satunya Smile Laundry, milik Melisa yang beralamat di Jalan Jamin Ginting Nomor 88 Q, Pasar 6, Padang Bulan, Medan. Ia mengaku, usahanya mengalami peningkatan pelanggan dengan jumlah yang signifikan.
“Smile Laundry selama musim hujan pasti mengalami peningkatan pelanggan, sudah menjadi hukum alam bagi dunia laundry ini,” katanya kepada Mistar.id, Kamis (16/1/25).
Melisa menjelaskan, saat musim kemarau jumlah layanan laundry yang telah berdiri sejak 2018 silam ini relatif stabil, berkisar 80Kg hingga 100Kg per hari.
“Kalau musim hujan, bisa lebih dari 100kg untuk kiloan, ditambah lagi dari laundry satuan atau cuci khusus seperti selimut dan bedcover,” tambahnya.
Ia menyebutkan bahwa meskipun permintaan meningkat, dan dengan pengerjaan dua karyawan serta jam kerja tetap tanpa ada lembur, proses penyelesaian laundry tetap berjalan lancar tanpa terpengaruh cuaca.
"Mesin kami sudah lengkap untuk proses pengeringan, Smile Laundry proses produksinya tidak lagi mengandalkan alam atau sinar matahari. Sehingga cuaca tidak mempengaruhi proses lama atau tidak selesainya,” jelas Melisa.
Jenis pakaian yang dilaundry, sebutnya tetap sama, yakni pakaian rumahan, kerja, dan anak-anak sekolah. Hanya jumlahnya yang jadi lebih banyak selama musim hujan.
Di sisi lain, Nina, pegawai Laundry Kanal Green Park, Jalan Inspeksi Kanal, Suka Maju, Medan Johor, juga menuturkan hal yang sama. Dengan curah hujan yang tinggi, laundry tempat kerjanya akan selalu kebanjiran pakaian.
“Hujan kan buat pakaian susah kering ya. Jadi orang-orang lebih memilih laundry,” ucapnya.
Nina mengatakan, jumlah pelanggannya meningkat dua kali lipat pada saat musim hujan.
“Misal kalau tidak musim hujan, bisa sampai 70Kg per hari. Kalau musim hujan, dua kali lipatnya,” terangnya.
Menurutnya, hal ini juga berdampak pada penyelesaian pesanan yang menjadi lebih lama dari biasanya.
“Biasanya kan bisa siap dalam satu atau dua hari. Kalau lagi ramai ya selesai tiga atau empat hari lah,” tandasnya.
Diketahui, BMKG memperkirakan cuaca hujan ini masih terus terjadi hingga sepekan ke depan. (susan/hm18)