Jelang Lebaran, Harga Ayam dan Telur di Medan Masih Stabil


Penjual telur di Pasar Sei Kambing, Medan. (f: amita/mistar)
Medan, MISTAR.ID
Harga ayam dan telur ayam kampung masih stabil di Pasar Kampung Lalang dan Sei Sikambing, Kota Medan menjelang Lebaran, Jumat (21/3/2025).
Salah seorang penjual ayam potong di Sei Sikambing, Ian Tarigan mengatakan bahwa harga masih stabil seminggu terakhir.
"Sudah seminggu harganya masih stabil di 32.000 rupiah per kilogram. Belum ada naik sampai hari ini. Tapi, masih ada kemungkinan naik menjelang tiga hari Lebaran," kata Ian kepada Mistar.
Ditambahkannya, untuk harga ayam sebenarnya dari tahun ke tahun tidak terlalu naik. Harga daging sapi yang mengalami kenaikan signifikan.
"Ayam pasti naik, tapi tidak begitu tajam. Yang naik drastis biasanya harga daging sapi, karena kebiasaan masyarakat masak rendang," ucapnya.
Menurutnya, kenaikan harga ayam dan bahan pangan lainnya sudah biasa terjadi jelang hari besar keagamaan.
"Karena banyak permintaan, stok kurang, akibatnya harga naik. Tapi, itu normal-normal saja jelang hari besar keagamaan," ujarnya.
Penjual telur ayam kampung di Pasar Kampung Lalang, Putra mengatakan bahwa harga telur juga masih stabil.
"Harganya berkisar Rp1.700 hingga Rp2.000 per butir, tergantung ukuran. Sebenarnya telur ini naik dan turun, tapi tidak banyak. Jadi, bisa dikatakan stabil," tuturnya.
Penjual ayam potong di Pasar Sei Sikambing, Supri mengatakan bahwa harga ayan yang dijualnya sekitar Rp31.500 per kilogram.
"Sama saja seperti sebelum-sebelumnya, tidak ada kenaikan. Kalau pun naik, wajar karena jelang Lebaran," katanya.
Supri mengaku, pembeli ayam di tempatnya belum banyak.
"Biasanya tiga hari atau sehari sebelum Idulfitri, banyak yang beli ayam potong. Sekarang ya belum begitu banyak," ucapnya.
Di lain tempat, pedagang telur, Nurul, juga menyampaikan harga telur masih stabil di level Rp1.900 per butir.
"Tidak bisa dipastikan akan naik atau tidak jelang Lebaran nanti, yang pasti stok masih mencukupi sampai Idulfitri," ujarnya. (amita/hm20)