Jakarta, MISTAR.ID
Presiden Prabowo Subianto berambisi mewujudkan swasembada pangan melalui program cetak sawah baru seluas 3 juta hektare (ha). Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa cetak sawah telah dimulai di Merauke, Papua, dan akan diperluas ke Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, dan Sumatera Selatan.
“Kami ditugaskan oleh Bapak Presiden untuk melakukan percepatan cetak sawah yang saat ini di Merauke dan Kalimantan Tengah sudah kita mulai,” jelas Amran di Jakarta, seperti dilansir dari detik, Selasa (29/10/24).
Sudaryono menambahkan bahwa target 3 juta ha ini direncanakan akan selesai dalam 3-4 tahun ke depan sebagai upaya meningkatkan produksi pangan seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk.
“Penduduk kita bertambah, tetapi sawah tidak pernah bertambah. Mau tidak mau, suka tidak suka, harus cetak sawah,” ujarnya.
Baca juga: Saluran Irigasi Rusak, 100 Hektar Sawah di Simalungun Terancam
Dengan 3 juta ha sawah baru, Sudaryono optimis kebutuhan pangan Indonesia dapat terjamin hingga 80 tahun ke depan.
“Ini bukan hanya untuk kebutuhan sekarang, tapi juga untuk beberapa dekade ke depan,” tambahnya.
Sudaryono juga menegaskan bahwa cetak sawah ini tidak akan merusak hutan lindung atau hutan lain. Pemerintah hanya akan mengoptimalkan lahan rawa dan lahan potensial lainnya yang selama ini tidak dimanfaatkan. (detik/hm20)
