Medan, MISTAR.ID
Pengamat Ekonomi Gunawan Benjamin mengatakan, digitalisasi akan menjadi kunci pertumbuhan ekonomi di era modern dan ini akan terus berkembang serta tumbuh pesat.
Perubahan sosial ekonomi masyarakat belakangan ini mengarah pada peralihan dari model ekonomi konvensional ke ekonomi digital.
“Semua sektor usaha, baik skala besar maupun menengah dan kecil (UMKM), kini tengah memasuki era digitalisasi,” kata Gunawan melalui keterangan tertulis kepa mistar, Sabtu (27/724).
Baca juga:Â Pengamat Sosial: Demonstrasi Mahasiswa Tetap Relevan di Era Digitalisasi
Melalui digitalisasi, peluang usaha untuk berkembang dan memperluas pasar menjadi tidak terbatas.
“Digitalisasi memungkinkan sebuah usaha untuk tidak lagi terkurung dalam batasan wilayah pemasaran regional. Ini membuka kesempatan luas bagi siapapun untuk melakukan penetrasi pasar,” jelasnya.
Peluang untuk berkembang di era ekonomi digital dianggap sangat menjanjikan. Ekonomi digital memberikan kesempatan yang luas bagi siapa saja untuk mengembangkan usaha.
“Kreativitas menjadi faktor utama dalam pengembangan usaha di era ini, bukan lagi hanya mengandalkan besarnya modal sebagai penggerak utama,” lanjutnya.
Baca juga:Kecanduan Hutang Dulu, Ini Bahaya Paylater di Era Digitalisasi
Namun, Gunawan juga menekankan bahwa perkembangan ekonomi digital tidak serta-merta menghilangkan daya saing antar produk dan jasa. Produk yang tetap kompetitif akan memenangkan pasar.
“Daya saing tetap akan menjadi faktor utama, dan bahkan akan lebih transparan dibandingkan dengan ekonomi konvensional,” tambahnya.
Persaingan menjadi semakin ketat di era ekonomi digital, dengan produk dan jasa yang lebih mudah diduplikasi oleh perusahaan lain.
Konsumen kini dapat dengan mudah mengakses informasi mengenai harga dan kualitas setiap produk, sehingga industri harus lebih efisien dalam menekan biaya produksi dan memiliki jaringan pemasaran yang kuat.
Baca juga:Buka Usaha dengan Modal Minim di Era Digitalisasi
Gunawan juga mencatat bahwa beberapa startup yang sempat menjadi perusahaan raksasa kini mulai meredup dan bahkan bangkrut. Ini menunjukkan bahwa siklus hidup sebuah usaha di era ekonomi digital bisa jadi tidak bertahan lama.
“Inovasi terus-menerus mendorong persaingan antar usaha ke level yang baru dan lebih kompetitif,” pungkasnya.
Karena itu, Gunawan menekankan pentingnya adaptasi dan inovasi bagi pelaku usaha untuk bertahan dan berkembang di era ekonomi digital yang dinamis ini. (azmie/hm17)
