Simalungun, MISTAR.ID
Badan Pusat Statistik (BPS) Simalungun mencatat laju inflasi Maret 2024 sebesar 3,84 persen. Angka ini, secara bulanan meningkat dibandingkan inflasi bulan Februari 2024 yang tercatat sebesar 2,98 persen.
“Kelompok pengeluaran penyumbang terbesar inflasi bulanan pada Maret adalah kelompok makanan, minuman dan tembakau dengan inflasi sebesar 7,90 persen,” kata Kepala Bidang Sosial BPS Simalungun, Nusantara kepada mistar.id, Rabu (3/4/24).
Sedangkan komoditas penyumbang inflasi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran.
Baca juga: Maret Sumut Alami Inflasi, Pengamat: April Diperkirakan Deflasi Meski Idul Fitri
“Untuk kelompok pendidikan sebesar 6,07 persen, kelompok kesehatan sebesar 3,86 persen, kelompok penyedia makanan dan minuman atau restoran sebesar 2,29 persen, kelompok transportasi sebesar 2,13 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 1,72 persen, kelompok perlengkapan peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga 1,69 persen sedangkan kelompok informasi komunikasi dan jasa keuangan 0,58 persen dan kelompok perumahan air, listrik dan bahan bakar rumah tangga 0,14 persen,” ungkapnya.
Sedangkan kelompok alas kaki, kelompok rekreasi, pakaian, olahraga, dan budaya mengalami penurunan indeks (deflasi) masing-masing sebesar 0,36 persen dan 2,14 persen.
Dengan demikian tingkat month to month (mtm) Kabupaten Simalungun bulan Maret 2024 0,61 persen, sedangkan tingkat inflasi year to date (y-to-d) sebesar 1,84 persen. (Abdi/hm20)
