Saturday, February 8, 2025
logo-mistar
Union
EDUKASI

Psikolog: Hukuman Fisik Tidak Efektif dalam Mendidik Anak

journalist-avatar-top
By
Saturday, February 8, 2025 12:48
41
psikolog_hukuman_fisik_tidak_efektif_dalam_mendidik_anak

Ilustrasi. (f:net/mistar)

Indocafe

Jakarta, MISTAR.ID

Hukuman fisik seringkali dianggap sebagai cara yang efektif oleh sebagian orangtua untuk mendidik anak agar lebih disiplin.

Namun, metode ini justru bisa berdampak buruk pada perkembangan anak, menurut Psikolog Pendidikan Anak dari Analisa Personality Development Center (APDC), Pratiwi Kusuma Wardani, M. Psi., Psikolog.

Pratiwi menjelaskan, meskipun mendisiplinkan anak penting, cara yang digunakan harus sesuai dengan tahap perkembangan usia anak.

"Setiap usia anak membutuhkan pola didik yang berbeda, dan orangtua harus bisa menyesuaikan dengan kebutuhan perkembangan anak," ujar Pratiwi mengutip Kompas.

Pada usia 0-2 tahun, anak memiliki rasa ingin tahu yang tinggi namun belum memahami konsep bahaya atau aturan. Oleh karena itu, orangtua disarankan untuk lebih fokus pada pengamanan anak dan memberikan arahan dengan cara yang baik, bukan dengan hukuman fisik.

"Pada usia ini, yang penting adalah mendampingi dan mengarahkan anak dengan baik," tambahnya.

Memasuki usia 3-5 tahun, anak mulai dapat berkomunikasi dengan baik dan mulai memahami aturan yang diberikan. Pada tahap ini, orangtua bisa mulai membangun aturan yang konsisten dan mudah dijalani tanpa memberikan beban berlebihan pada anak.

"Orangtua perlu membuat aturan yang jelas dan konsisten, serta selalu mengevaluasi apakah aturan tersebut sesuai dengan pemahaman anak," jelas Pratiwi.

Selain itu, Pratiwi juga menekankan pentingnya memberikan penghargaan dan pujian sebagai bentuk disiplin positif. Dengan memberikan reward atau pujian ketika anak melakukan hal yang baik, orangtua dapat meningkatkan rasa penghargaan diri anak serta memotivasi mereka untuk berperilaku baik. (kcm/hm25)

journalist-avatar-bottomRedaktur Anita

RELATED ARTICLES