Jakarta, MISTAR.ID

Sebanyak 147 proposal Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil meraih pendanaan dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2024 dan menjadi peringkat kedua terbanyak di Indonesia. Total dana yang diterima tim dari badan pengelola PKM di Kemendikbudristek, Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) sebesar Rp1,17 miliar.

“Hal ini merupakan sebuah peningkatan, mengingat tahun lalu ITS masih menempati posisi ketiga,” ujar Kepala Seksi Pengembangan Talenta Direktorat Kemahasiswaan (Ditmawa) ITS, Hakun Wirawasista Aparamarta, dalam keterangan tertulisnya dilansir, Rabu (24/4/24).

Hakun menjelaskan, terdapat penurunan kuota pengajuan proposal ke Sistem Informasi Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Simbelmawa) untuk Liga PKM 2024. Menempati klaster I perguruan tinggi, proposal yang dapat diunggah ITS pada laman Simbelmawa sebanyak 400 proposal, berkurang 100 kuota dibandingkan dengan tahun lalu.

“Pembatasan ini dilakukan untuk pemerataan pendanaan riset di seluruh wilayah Indonesia,” katanya.

Baca Juga : LPPM Unimed Sosialisasikan Pedoman Penelitian dan PKM kepada Seluruh Dosen

Dosen Departemen Teknik Kimia ITS itu memastikan pembatasan kuota tidak menurunkan semangat mahasiswa untuk mengasah kemampuan dalam menggagas inovasi. Meski menurun secara statistik, persentase kelulusan pendanaan PKM meningkat menjadi 37 persen dari total proposal yang diajukan.

Hal ini menunjukkan peningkatan kualitas proposal dan gagasan mahasiswa. Peningkatan produktivitas mahasiswa yang ikut serta dalam ajang ini tidak luput dari dukungan dari berbagai pihak.

Ditmawa bersama dengan Satgas PKM ITS terus berupaya menyediakan fasilitas guna mendukung penelitian mahasiswa, serta memperhatikan kesiapan dosen penalaran yang akan mengawal prosesnya. Selain itu, kesiapan dari Kesatria Sepuluh Nopember (KSN) dan Tim Kawal dari tiap Himpunan Mahasiswa Departemen (HMD) yang mengambil peran sejak persiapan Liga PKM ITS 2024.