Binjai, MISTAR.ID

Pemko Binjai telah mencatat produksi sampah mencapai 150 ton setiap harinya yang dihasilkan warga di Binjai. Sehingga Pemko Binjai berencana memperluas areal Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah.

TPA Kota Binjai yang berada di Jalan Bangau, Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur saat ini memiliki luas lahan 20 hektar. Luas lahan tersebut dianggap tak mampu lagi menampung sampah dengan TPA yang ada.

"Saat ini jumlah sampah di Kota Binjai hampir 150 ton per hari. Untuk area TPA juga sedang dalam proses penambahan," ujar Wakil Wali Kota Binjai, Hasanul Jihadi, Selasa (29/4/2025).

Menurutnya, Pemko Binjai akan memperluas TPA menjadi 25 hektar.

"Sama kita ketahui, area TPA ini berbatasan dengan Deli Serdang. Ini sedang kami komunikasikan agar penambahan lahan seluas 5 hektar segera terlaksana," ucap Jihadi.

Menurutnya, penambahan area ini juga sebagai pendukung perubahan sistem pengolahan sampah dari open dumping menjadi pengolahan yang lebih ramah lingkungan.

Dikatakannya, kondisi TPA Kota Binjai saat ini sudah penuh. Nyaris di setiap sudut area bahkan hingga ke gudang alat berat pun dipenuhi tumpukan sampah.

Kondisi itu jelas mengkhawatirkan, lanjutnya, jika tidak segera ditangani, maka tumpukan sampah di TPA terancam tak terkendali. Jihadi menambahkan untuk mengatasi persoalan sampah butuh inovasi.

"Kedepan, kita tidak mau lagi pengolahan sampah ini menggunakan sistem open dumping, Kita akan menerapkan sistem daur ulang sampah. Hasil daur ulang akan bisa dijadikan paving block dan bahan-bahan lainnya. Nanti proses pemilahan akan kita lakukan pendampingan," tutur Jihadi.

Kolam penampungan limbah pada TPA juga sudah tertimbun sampah. Karena itu Pemko Binjai juga akan melakukan perbaikan.

"Kita akan lakukan yang terbaik. Pelan-pelan akan kita tata kembali," ucap Jihadi. (endang/hm18)