Setelah melaksanakan shalat Idul Fitri, ribuan warga di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, memadati pemakaman untuk melakukan ziarah kubur.

Ziarah kubur ini merupakan salah satu kebiasaan yang dilakukan umat Islam setelah melaksanakan shalat Idul Fitri, sebagai bentuk penghormatan dan mendoakan para leluhur dan kerabat yang telah meninggal dunia.

Pantauan mistar.id pada Rabu (10/4/24) sore di Taman Pemakaman Umum Muslim Al Firdaus di Kecamatan Kisaran Timur,  suasana terlihat ramai. Warga datang membawa bunga, dan air sebagai simbol penghormatan dan doa dalam ziarah.

Salah seorang warga yang datang untuk ziarah, adalah Kana Hasibuan. Menurutnya, tradisi ziarah kubur ini telah menjadi keharusan baginya untuk mendoakan orang tuanya di pusara makam.

Baca juga: Doa Ziarah Kubur di Momen Lebaran Idul Fitri

“Kami datang ke pemakaman untuk berziarah, mendoakan keluarga yang telah meninggal dan memohon ampunan untuk mereka,” ujarnya.

Selain ziarah, kegiatan lain yang dilakukan oleh warga adalah membersihkan dan merapikan makam keluarga. Beberapa keluarga juga menyampaikan pesan-pesan moral kepada anak-anak mereka.

Sebagai penutup, tradisi ziarah kubur usai shalat Idul Fitri ini menjadi bukti nyata kebersamaan masyarakat Asahan dalam memperingati Hari Raya Idul Fitri setelah berpuasa di bulan Ramadhan. (perdana/hm17)