Medan, MISTAR.ID
Mahasiswi USU atas nama Mahira Dinabila yang ditemukan tewas membusuk di rumahnya di Komplek Rivera, Medan, Rabu (3/5/2023) lalu, masih misteri. Namun polisi masih terus melakukan penyelidikan dengan memintai keterangan sejumlah saksi dan saat ini sudah ada 16 orang diperiksa.
Kapolsek Patumbak, Kompol Faidir Chaniago menyampaikan, para saksi yang diperiksa antara lain satpam, tetangga, teman korban, serta keluarga korban.
“Untuk perkembangan terbaru ada dua orang saksi lagi akan diperiksa. Jadi ada 16 saksi yang kita dalami keterangannya,” kata Faidir saat dikonfirmasi, Selasa (6/6/2023).
Baca Juga: Polrestabes Medan Masih Tunggu Hasil Autopsi, Kasus Kematian Mahasiswi USU Masih Misteri
Salah satu bukti yang dipakai polisi dalam pemeriksaan ini adalah sepucuk surat yang diduga disiapkan Mahira sebelum meninggal. Namun surat itu masih diragukan apakah benar tulisan Mahira atau tidak.
“Tim Laboratorium Forensik Polda Sumut masih mendalami sejumlah bukti dan autopsi masih berlangsung. Terkait sepucuk surat yang diduga bukan tulisan Mahira masih di cek Labfor. Nanti hasilnya akan disampaikan,” ujarnya.
Sebelumnya, makam Mahira dibongkar karena pihak keluarga merasa ada kejanggalan dengan kematian mahahasis USU tersebut. Keluarga curiga karena Mahira ditemukan tergeletak di dapur dengan kondisi rumahnya saat itu terkunci dan lampunya padam. (andreas/hm17)
