Medan, MISTAR.ID
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengimbau orang tua segera membawa balitanya untuk imunisasi polio saat meninjau pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio bersama Ketua PKK Sumut Nawal Lubis di Kantor Lurah Sarirejo Jalan Sejati Nomor 15 Medan Polonia, Senin (13/2/23).
Disebutkan Edy, adanya PIN Polio ini, orang tua dapat mengantarkan anak balitanya ke Puskemas atau Kantor Lurah terdekat yang melaksanakan imunisasi polio. Hal ini berguna untuk menguatkan imunitas atau daya tahan tubuh anak terhadap virus polio. Vaksin anak
dapat menekan risiko tertular virus polio hingga dewasa.
“Dengan imunisasi polio ini kita harap tidak lagi ditemukan anak yang terinfeksi virus polio. Kita minta pada ibu yang memiliki Balita untuk segera memvaksin balitanya,” kata Edy Rahmayadi.
Baca juga:Â Pemprov Sumut Ajak Seluruh KDH Sukseskan PIN Polio
Hadir di antaranya pada kegiatan ini Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan, Lurah Sari Rejo Edi Gunawan, serta ratusan masyarakat Sari Rejo. Edy Rahmayadi bersama Nawal Lubis kesempatan itu melihat dan menyapa ibu-ibu yang membawa balitanya untuk diimunisasi polio. Edy Rahmayadi juga memberikan langsung vaksin polio kepada seorang balita.
“Terima kasih kami sampaikan kepada masyarakat yang telah berpartisipasi menyukseskan pelaksanaan kegiatan PIN Polio ini,” ujarnya.
Sementara itu, Lurah Sari Rejo Edi Gunawan yang dimintai keterangan menyampaikan, terkait kegiatan imunisasi polio di Kelurahan Sari Rejo ini, pihaknya telah menginstruksikan pada seluruh masyarakat untuk membawa balita yang belum divaksin polio ke kantor lurah.
Baca juga:Â Pemprov Sumut Targetkan 1,3 Juta Anak Dapat Imunisasi pada Sub PIN Polio 2023
“Ada sebanyak 967 ribu masyarakat kita di sembilan kelurahan yang ada untuk mengikuti PIN Polio ini. Target kita sebanyak 50% masyarakat yang memiliki balita telah kita imbau mengukuti vaksin ini,” katanya.
Menurut Edi Gunawan sejauh ini di Kelurahan Sari Rejo belum ada ditemukan balita yang terinveksi virus polio. “Kita harapkan tidak ada, apalagi sudah adanya PIN Polio ini dan kita berharap tidak ada,” katanya.(anita/hm09)
