Jakarta, MISTAR.ID
Penelitian di AS mengenai resolusi tahun baru menunjukkan bahwa 75% dari mereka yang membuat resolusi tahun baru berhasil menepatinya dalam minggu pertama.
Setelah satu bulan, persentasenya menurun menjadi 64%. Setelah enam bulan, hanya 46% orang yang masih dapat mempertahankan resolusinya. Pada akhir tahun, hanya 9% yang merasa berhasil mewujudkannya.
Memang ada beberapa kondisi yang dapat menyebabkan kegagalan mencapai resolusi tahun baru, salah satunya adalah situasi pandemi yang membuat banyak hal menjadi tidak pasti.
Resolusi tahun baru sebagaimana banyak yang dilakukan orang adalah suatu pilihan. Menurut psikolog dari Pusat Konsultasi Psikologi, Terapi, dan Pengembangan Diri, Ruang Tumbuh di Jakarta, Irma Gustiana Andriani M. Psi, Psi, mengatakan seseorang perlu memiliki resolusi agar terus berkembang menjadi lebih baik.
Baca juga: 5 Resolusi Sederhana Meningkatkan Karier di Tahun 2023
“Resolusi itu bukan suatu kewajiban, tetapi kebutuhan. Mengapa dibutuhkan? Karena kita akan terus berkembang dan tumbuh. Sebagai seorang ibu, istri, teman, dan rekan kerja, kita selalu berharap untuk mendapatkan hal-hal positif di tahun baru yang akan kita jalani,” jelas Irma, Selasa (2/1/24).
Menurutnya, seseorang yang memiliki resolusi dapat memberikan makna pada hidupnya. Adanya resolusi juga akan membantu siapa saja untuk menjalani hidup yang lebih terorganisir dan terarah.
Meskipun begitu, tidak masalah jika anda tidak membuat resolusi khusus. Namun, hal ini mungkin akan membuatnya tetap berada dalam zona nyaman tanpa mengalami perkembangan.
“Benar, resolusi bukanlah kewajiban. Tetapi, jika tidak ada, akan menjadi tidak jelas. Seorang ibu akan menjalankan perannya tanpa arah, tanpa tujuan, dan akan terus berada dalam zona nyaman,” tambahnya.
Baca juga: Yuk Coba Tips ini agar Resolusi Tahun Baru Anda Berhasil
Selain itu, Irma juga menjelaskan bahwa berada dalam zona nyaman yang konstan dapat menyebabkan stres. Akhirnya, seseorang mungkin hanya pasrah menjalani hidup apa adanya tanpa mencapai perkembangan yang pasti.
“Oleh karena itu, lebih baik jika Anda memiliki daftar resolusi positif yang akan dicapai pada tahun mendatang,” tutupnya. (mtr/hm20)
