15.6 C
New York
Thursday, May 16, 2024

Waktu Terbaik Minum Susu Saat Diet

MISTAR.ID

Susu berperan membantu proses penurunan berat badan. Susu adalah minuman yang sehat dan kaya akan nutrisi, termasuk protein, lemak, karbohidrat, kalsium, magnesium, kalium, dan vitamin D.

Kandungan tinggi protein dalam susu membuatnya menjadi minuman yang efektif dalam menurunkan berat badan dan membangun massa otot. Kalsium memiliki peran penting dalam mendukung pertumbuhan tulang, sementara magnesium penting untuk mengatur tekanan darah.

Meskipun rendah kalori, susu mengandung banyak protein, menjadikannya pilihan minuman yang baik untuk program diet.

Namun, perlu diketahui jika minum susu saat Anda menjalani diet harus di waktu yang tepat. Beberapa penelitian menjelaskan, waktu minum susu saat diet dapat memengaruhi manfaat tertentu.

Baca juga: Dua Bahan Buat Masker Susu Agar Wajah Awet Muda

Susu dapat meningkatkan metabolisme dan memberikan rasa kenyang setelah makan, yang pada akhirnya membantu mengurangi asupan kalori harian.

Menurut laporan dari Healthline, Selasa (12/9/23), sebuah penelitian menemukan bahwa minum susu setelah berolahraga dapat mendukung proses penurunan berat badan.

Penelitian ini melibatkan 10 wanita muda selama tiga bulan. Mereka minum susu rendah lemak setelah melakukan olahraga selama lima hari berturut-turut setiap minggunya.

Hasilnya, mereka yang rutin minum susu setelah berolahraga mengalami penurunan lemak tubuh yang lebih signifikan dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi susu. Rekomendasinya untuk mengonsumsi susu setidaknya satu jam setelah berolahraga.

Baca juga: Diet Tanpa Olahraga, Efektifkah?

Namun, penting untuk diingat bahwa Anda tidak boleh mengonsumsi susu secara berlebihan. Anda perlu membatasi asupan susu karena kandungan kalorinya yang cukup tinggi. Terlalu banyak konsumsi susu dapat berdampak pada peningkatan berat badan.

Orang dengan intoleransi laktosa atau alergi susu disarankan untuk menghindari susu. Kondisi ini menandakan ketidakmampuan tubuh untuk mencerna gula dalam susu yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti kembung dan diare.

Selain itu, bagi individu dengan diabetes atau pradiabetes, sebaiknya tetap membatasi konsumsi susu. Kandungan gula laktosa dalam susu dapat memengaruhi kadar gula darah. (mtr/hm20)

Related Articles

Latest Articles