MISTAR.ID
Guna membantu menjernihkan pikiran hingga tubuh menjadi lebih nyaman, meditasi terla banyak dipraktikkan orang sebagai solusinya.
Cara meditasi yang benar tentu bukan hanya memejamkan mata sambil duduk terdiam. Tapi, ada beberapa komponen yang harus dipersiapkan terlebih dulu supaya meditasi berlangsung maksimal.
Dilansir dari Mindful, proses meditasi perlu selaras antara pikiran serta pernapasan. Pasalnya, praktik meditasi melibatkan otot-otot tubuh untuk ikut berkonsentrasi.
Manfaat Meditasi
Melakukan meditasi memang bukan obat segalanya, tapi bisa bermanfaat bagi tubuh karena memberi ruang untuk lebih mendengar apa yang dirasakan oleh diri Anda.
Baca Juga:Meditasi Cara Alami Mengatasi Kecemasan
Berbagai hasil studi juga membuktikan bahwa meditasi yang dilakukan dengan benar dan tepat bisa bermanfaat untuk kesehatan fisik dan mental.
Selain itu, meditasi juga ibarat menyuntikkan energi positif untuk jangka pendek dan jangka panjang bagi tubuh, sehingga mengurangi beberapa risiko kondisi tertentu.
Berikut beberapa manfaat meditasi.
1. Mengurangi kadar stres karena tubuh mampu mengelolanya dengan baik.
2. Lebih memahami rasa sakit yang ada pada tubuh Anda.
3. Dapat merasakan energi tubuh lebih baik dan positif.
4. Meningkatkan konsentrasi supaya lebih fokus.
5. Mengontrol tekanan darah supaya tetap normal.
6. Memperoleh kualitas tidur yang lebih baik.
Cara Meditasi yang Benar
Manfaat meditasi rata-rata berdampak positif bagi tubuh. Tapi, perlu diingat bahwa kebaikan itu bisa diperoleh apabila melakukannya dengan cara meditasi yang benar.
Melakukan meditasi sebenarnya mudah dan sederhana. Anda perlu mempersiapkan kondisi tubuh sebaik mungkin, lalu mengikuti tahapan berikut merujuk Mindful.
Baca Juga:Lima Jenis Meditasi, Caritahu Mana yang Ideal untuk Anda
1. Duduk dengan posisi nyaman
Pilih ruangan atau tempat terlebih dulu yang menurut Anda cocok untuk meditasi. Bisa di kamar, ruang kerja, duduk di balkon atau tempat lainnya.
Kemudian duduk senyaman mungkin. Anda bisa duduk dalam posisi apa pun, tak melulu harus bersila. Anda bahkan bisa duduk santai sambil meluruskan kaki.
2. Lakukan meditasi semampunya
Jika Anda pemula, sebaiknya pilih waktu meditasi yang singkat terlebih dulu untuk proses penyesuaian.
Durasi meditasinya bisa mulai dari 5 sampai 10 menit. Apabila sudah terbiasa, bisa menambah durasi sesuai tingkat kenyamanan tubuh Anda, boleh 30 menit atau 1 jam.
3. Posisi tubuh stabil
Pemilihan pose duduk saat meditasi sangat penting karena nantinya Anda perlu mempertahankan posisi tersebut secara stabil selama proses meditasi berlangsung.
Baca Juga:Meditasi dan Teknik Relaksasi untuk Menurunkan Tekanan Darah
Oleh karena itu, sangat dipersilahkan jika ingin pose telungkup, duduk bersila, duduk meluruskan kaki, atau duduk tegap di kursi yang nyaman.
4. Rasakan setiap embusan napas
Ketika meditasi berlangsung, atur napas sebaik mungkin supaya tubuh Anda bisa merasakan embusan napas saat keluar dan masuk sambil memejamkan mata.
Bernapas secara perlahan untuk meningkatkan jumlah oksigen yang dihirup masuk ke paru-paru dan bisa dialirkan ke seluruh tubuh dengan nyaman.
Baca Juga:Tips Menjaga Kesehatan Jantung Selama PPKM
5. Fokuskan pikiran
Pikiran yang fokus, tenang, tidak dalam keadaan cemas, tentu menjadi faktor terpenting saat melakukan meditasi.
Saat pikiran lebih fokus, maka kondisi ini akan sangat berpengaruh dalam membantu menjernihkan pikiran serta meningkatkan energi positif dalam tubuh.
Setelah meditasi selesai, Anda bisa mulai membangkitkan kembali ke keadaan semula secara perlahan. Lalu perhatikan baik-baik perasaan tubuh dengan situasi kondisi sekitar.
Tahap terakhir dari cara meditasi yang benar yaitu jangan lupa untuk memberi afirmasi positif dan berterima kasih pada tubuh Anda.(cnn/hm10)
