MISTAR.ID
Miss Universe 2023 dimenangkan oleh Shyennis Palacios. Ia adalah perwakilan dari Nicaragua. Lebih mengenal sosok Shyennis, wanita muda ini masih berusia 23 tahun degan nama lengkap Sheynnis Alondra Palacios Cornejo.
Ini kali pertama Nicaragua yang berhasil meraih gelar Miss Universe, sebagaimana dilaporkan People, Selasa (21/11/23). Selain itu, Shyennis menjadi wanita kelima dari negaranya yang berhasil masuk ke babak semifinal.
Sheynis lahir di Managua, Nicaragua pada 30 Mei 2000. Dirinya telah tertarik pada dunia modeling dan kontes kecantikan sejak masa remaja. Selama menempuh pendidikan di La Salle Instituto Pedagógico Managua, Azteca Bajío, Sheynis sempat memenangkan kontes kecantikan Miss Lasallista, yang menjadi awal perjalanannya di dunia pageantry.
Kemudian, pada 2016, Sheynnis mengikuti kontes kecantikan Miss Teen Nicaragua dan berhasil meraih posisi teratas. Karir selanjutnya, Sheynis menjadi perwakilan negaranya untuk melaju ke ajang Teen Universe 2017. Disini, Sheynis masuk ke dalam Top 10.
Baca juga: COO Miss Universe Indonesia Sebut Body Checking Atas Perintah CEO
Setelah lulus dari La Salle Instituto Pedagógico Managua, Sheynis melanjutkan pendidikannya di Universidad Centroamericana, Managua, dan meraih gelar komunikasi massa.
“Sheynnis kemudian ikut serta dalam ajang Miss World Nicaragua pada 2020 dan keluar sebagai pemenang. Ia kemudian mewakili negaranya dalam ajang Miss World 2021 di San Juan, Puerto Rico, tetapi hanya berhasil masuk ke dalam Top 40,” seperti yang tertulis dalam keterangan People.
Dari segudang prestasinya, Sheynnis secara terbuka mengatakan jika dirinya menderita anxiety attack, yaitu serangan kecemasan. Hal ini dialaminya secara intens sejak duduk di bangku kuliah.
Baca juga: Penahanan Tersangka Body Checking Miss Universe Indonesia Ditakutkan Lari ke Tiongkok
Kepeduliannya terhadap kesehatan mental membuat Sheynnis Palacios sering membuat video terkait hal-hal yang berkaitan dan memulai proyek bernama Understand Your Mind. Video-video yang disebarkannya bertujuan memberikan advokasi bagi perempuan yang menghadapi masalah kesehatan mental. (mtr/hm20)
