Tokyo, MISTAR.ID
Otoritas bencana Jepang mengeluarkan poeringatan tsunami, setelah wilayah di Pantai Laut Jepang diguncang gempa bumi berkekuatan 7,4 Magnitudo, Senin (1/1/24) pukul 16.10 waktu setempat.
Otoritas Jepang dikutip dari kantor berita Kyodo menyatakan, gempa itu menggetarkan gedung-gedung di pusat Kota Tokyo. Intensitas seismik maksimum 7 tercatat di Semenanjung Noto di Prefektur Ishikawa.
Menurut CBS News, peringatan tsunami itu menaksir tinggi gelombang tsunami setinggi 5 meter di Ishikawa. Penduduk Ishikawa juga dianjurkan untuk segera bergerak mencari daerah lebih tinggi.
“Gelombang tsunami berbahaya akibat gempa ini mungkin terjadi dalam jarak 300 Km dari pusat gempa, di sepanjang pantai Jepang,” sebut Pusat Peringatan Tsunami Pasifik yang berada di Hawaii.
Baca Juga : Gempa di Perbatasan Gansu-Qinghai China Tewaskan 111 orang
Tinggi gelombang tsunami yang bisa mencapai lima meter itu diingatkan oleh Badan Meteorologi.
Perusahaan-perusahaan listrik yang mengoperasikan pembangkit listrik tenaga nuklir di wilayah itu mengaku sedang memeriksa adanya kejanggalan, namun sejauh ini tidak ada masalah.
Gempa bumi dahsyat disertai tsunami sama dahsyatnya pernah menimpa Jepang pada 11 Maret 2011, ketika sebagian besar garis pantai negara ini hancur dan memaksa matinya reaktor nuklir di Fukushima. (mtr/hm24)
