Medan, MISTAR.ID
Telur gulung merupakan jajanan yang tetap eksis hingga kini. Kuliner sederhana ini memang digemari semua kalangan usia, mulai dari anak kecil hingga orang tua.
Atas dasar itulah, Juliansyah Reza Nasution (34) membuka usaha Telur Gulung Kekinian di Jalan Kapten Muchtar Basri, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan. Usaha ini sudah dijalaninya kurang lebih 7 tahun.
Reza, sapaan akrab pria ini, sebelumnya sudah membuka usaha kopi keju. Namun, usahanya itu kini diberikan kepada adiknya.
Ia membuka usaha telur gulung ini sejak tahun 2017, setelah terinspirasi dari salah satu video viral yang muncul di beranda Facebooknya.
Baca juga:Seniman Banting Setir Jadi Pengusaha Laundry
“Dulu terinspirasi salah satu video dari Jakarta yang masuk di Facebook saya. Jadi saya dan istri punya pikiran untuk membuka usaha ini karena cara pengerjaan dan pembuatannya mudah,” katanya kepada mistar.id, Rabu (19/6/24).
Dari situ, Reza dan istrinya mencoba membuat telur gulung dengan belajar melalui kanal-kanal YouTube. Suami istri ini berfikir harus ada pembeda antara telur gulung buatannya dengan bikinan orang lain.
“Kami berfikir semua orang bisa membuat telur gulung. Jadi, harus ada yang berbeda antara jualan kita dan jualan orang. Kami memutuskan untuk bikin saus cocolan sendiri,” ungkapnya.
Baca juga:Raih Peluang Bisnis dengan Modal Kecil, Pengusaha Muda ini Pilih Usaha Franchise
Harga telur gulung yang ia jual mulai dari Rp 1.000 hingga Rp 2.000 dan ada menu lainnya yaitu, sosis, otak-otak maupun nugget. Kini, dalam sehari Reza bisa menghabiskan 10 papan telur untuk usahanya tersebut.
Pria berjenggot itu juga berprinsip, soal harga harus sama dengan penjual telur gulung lainnya.
“Soal harga juga harus sama. Jangan di atas ataupun di bawah rata-rata. Tapi kalau bisa kualitasnya di atas mereka. Kemudian, walaupun omset naik dan turun tapi, kualitas tidak pernah kami turunkan,” ujar pria tamatan SMA tersebut.
Baca juga:Pengusaha Pertambangan di Toba Dilarang Merubah Bentang Alam
Menurut Reza, modal awal yang digunakan untuk membuka usaha telur gulung ini sebesar Rp 10 juta. Ia berjualan mulai dari pukul 11.00 hingga 23.00 WIB dengan mempekerjakan 2 orang karyawan.
