18.5 C
New York
Friday, May 17, 2024

Baru Pulang dari Aceh, Tif Nekat Bunuh Diri, Keluarga : Ini Sudah Ketiga Kali Korban Berupaya Bunuh Diri

Deli Serdang I MISTAR.ID

Tif A atau TA (26 tahun) yang nekat bunuh diri dengan minum racun pestisida di salah satu hotel di Kecamatan Beringin, Sabtu (1/7/23) ternyata baru pulang dari Banda Aceh pada Idul Adha kemarin.

Bahkan, meninggalnya janda berparas cantik satu anak ini membuat keluarga dan temannya sangat terkejut. Pasalnya,sebelum meninggal, keluarga dan temannya masih berkomunikasi dengan baik.

” Ya kami kagetlah dengan kabar kalau dia (TA) meninggal. Memang, sudah beberapa bulan ini almarhumah tinggal di tempat orang tuanya di Banda Aceh. Pada Idul Adha kemarin dia pulang kampung. Siang kemarin katanya almarhumah mau kondangan ke tempat kawannya di Medan. Kadonya pun sudah dipersiapkannya,” kata seorang wanita, salah satu keluarga korban yang minta namanya jangan disebutkan kepada mistar.id, Minggu (3/7/23).

Baca juga : Wanita Ini Kirim Pesan WhatsApp Sebelum Bunuh Diri

Sebenarnya, tambahnya, pihak keluarga menanyakan dimana rumah temannya yang berulang tahun, namun TA yang akrab disapa Sa  tersebut tak mau menjelaskan lebih rinci.

” Tak lama setelah dia pergi, dia lantas mengirim chat melalui whatsapp kepada bibi (tantenya) kalau Sa sedang di kamar hotel sambil menunjukkan minuman yang ternyata beracun,” paparnya.

Dijelaskannya, sebenarnya Sa juga sudah pernah melakukan upaya bunuh diri dengan memotong pergelangan tangan sebanyak dua kali. Itu dilakukannya ketika Sa masih tinggal di rumahnya di Desa Kr. Anyar, Kecamatan Beringin.

Sa pernah menikah dan memiliki satu anak dengan warga keturunan Tionghoa penduduk Kecamatan Pantai Labu, Deli Serdang.

” Anaknya diberi nama Alf, usia 6 tahun.Tapi selama ini Alf ikut uwaknya, bukan ibunya,” papar dia.

Lebih lanjut wanita ini menambahkan, sebelumnya Sa pernah bekerja di Kamboja, tapi entah kenapa dipulangkan.

Sementara salah seorang tetangganya menambahkan bahwa Sa sempat mau menikah dengan salah seorang pria keturunan Tionghoa, warga Medan. Tapi dilarang orang tuanya.

” Apakah karena tak diizinkan menikah dengan pria itu lantas Sa nekat bunuh diri, kita gak tau juga,”ucap warga.

Ip, orang tua korban yang baru pulang dari penguburan anaknya tak banyak berkomentar. Kondisinya terlihat kurang sehat. Ia juga mengaku sudah beberapa tahun tinggal di Banda Aceh. Ia kemarin pulang kampung karena mendapat kabar bahwa anaknya meninggal dunia.

” Maaf,saya masuk dulu, nafas sesak,” ujar Ip singkat,sembari masuk rumah.

Informasi sebelumnya, saat video call diketahui korban dalam kamar salah satu hotel. Bahkan,saat itu korban sedang memegang gelas yang diduga berisikan racun.

Baca juga : Kasus Bunuh Diri Meningkat di Singapura, Didominasi Anak Muda dan Lansia

Minuman Berwarna Hitam

Dalam chatnya korban mengatakan ” Nender aku minta maafnya aku tidak sekuat yang kalian lihat aku titip Alf ya Nender.

Mendapat chat seperti itu tentu Widya L menjadi panik dan terus bertanya tentang keberadaan korban.

Bahkan, korban justru membalas dengan menunjukkan minuman berwarna hitam didalam gelas.

Merasa curiga,Widya mengabarkan hal itu kepada keluarga korban. Lantas keluarga korban langsung menuju hotel.

Pihak Polsek Beringin yang juga mendapat informasi tersebut langsung bergerak  menuju TKP. Kanit Reskrim Polsek Beringin Iptu Edy J.Manalu tiba bersama anggotanya serta personil Inafis Polresta Deli Serdang.

Namun pada saat petugas sampai di TKP, mayat korban telah dibawa oleh keluarganya ke rumah duka. (rinaldi/hm19)

Related Articles

Latest Articles