23.5 C
New York
Thursday, July 25, 2024

Ini Tujuan Disbudparekraf Simalungun Kampanye ‘Aksi Sapta Pesona’

Simalungun, MISTAR.ID

Dinas Kebudayaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disbudparekraf) Kabupaten Simalungun mengadakan kampanye sadar wisata bertajuk ‘Aksi Sapta Pesona’ di pemandian alam Karang Anyer, Kecamatan Gunung Maligas, pada Kamis (25/7/24).

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga dan mengelola objek wisata yang berbasis pada prinsip Sapta Pesona.

Kepala Disbudparekraf Kabupaten Simalungun, Fikri Damanik menekankan pentingnya menciptakan lingkungan wisata yang tidak hanya aman dan tertib, tetapi juga memberikan pengalaman menyenangkan maupun berkesan bagi para pengunjung.

Baca juga:Soal Pengunjung Diusir di Sipolha, Disbudparekraf Simalungun Minta Pelaku dan Pengunjung Komunikatif

“Sapta Pesona yang mencakup 7 elemen di antaranya, aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah, dan memberikan kenangan positif menjadi landasan utama dalam upaya pengembangan wisata,” ujarnya.

Selain kampanye Sapta Pesona, Fikri bilang, pertemuan itu juga sebagai ajang silaturahmi sekaligus lebih memperkenalkan Desa Wisata Karang Anyer (Dewika).

Dia berharap kampanye dapat membantu menghidupkan, dan mengembangkan Dewika sebagai destinasi wisata yang menarik. “Agar lebih hidup dan berkembang,” ucapnya.

Baca juga:Disbudparekraf Simalungun Masih Tunggu Data Reservasi Hotel Saat Libur Nasional Akhir Pekan

Di kesempatan itu, Disbudparekraf mengajak seluruh peserta dan pedagang di lokasi untuk lebih peduli terhadap sampah. Selain itu, mereka juga membagikan cat warna untuk mempercantik kawasan tersebut, memberikan suasana baru yang diharapkan dapat menarik lebih banyak pengunjung.

“Ini setidaknya memberikan suasana baru yang lebih menarik untuk dinikmati pengunjung,” ujar Fikri.

Warga setempat, Joko (45), menyambut baik kegiatan ini. Sebagai pelaku pariwisata, penting menurutnya untuk menjaga kebersihan dan keindahan tempat wisata. “Semoga aksi kampanye ini bisa terus dilakukan secara rutin,” imbuhnya.

Baca juga:Terima Kartu Kuning dari UNESCO, Disbudparekraf Simalungun akan Promosi Event di Danau Toba

Sementara itu, seorang pedagang, Nia (32), berharap kegiatan dapat mendongkrak jumlah pengunjung dan meningkatkan pendapatan para pedagang.

“Dengan suasana yang lebih indah dan bersih, pasti lebih banyak yang datang, dan kami pedagang juga bisa mendapatkan keuntungan lebih,” harapnya.

Kampanye ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk meningkatkan kualitas pariwisata di Simalungun, dengan melibatkan masyarakat setempat dalam menjaga dan mengembangkan potensi wisata yang ada .(indra/hm16)

Related Articles

Latest Articles