11.8 C
New York
Monday, May 6, 2024

AS Hentikan Kerja Sama Ilmiah dan Teknologi dengan Israel

Yerusalem, MISTAR.ID

Pada Minggu (25/6), media Israel melaporkan bahwa pemerintah AS telah menghentikan kerja sama ilmiah dan teknologi dengan Israel di luar Garis Hijau.

Garis Hijau adalah garis yang memisahkan Israel dari wilayah yang telah dikuasai Israel selama perang Timur Tengah 1967.

Keputusan AS itu datang seminggu setelah pemerintah Israel memberikan izin untuk membangun lebih dari 4.500 rumah baru di Tepi Barat.

Seorang pejabat AS, yang tidak disebutkan namanya, mengatakan, “Perintah ini mencerminkan posisi AS yang konsisten selama bertahun-tahun, yang ditegaskan kembali oleh pemerintahan ini.”

Baca juga : Arab Saudi Kecam Tindakan Pemukim dan Tentara Israel ke Warga Palestina

Pejabat tersebut memberi tahu media Israel, KAN, bahwa “Status daerah pengetahuan permukaan bumi di bawah kekuasaan Israel setelah 5 Juni 1967 harus ditentukan dalam penyelesaian akhir.”

Keputusan itu menguntungkan AS, yang kembali ke kebijakan mantan Presiden Barack Obama, yang melarang kerja sama pada daerah pengetahuan permukaan bumi di luar perbatasan tahun 1967.

Mantan Presiden Donald Trump menandatangani dua dokumen arsip pada tahun 2019 yang mengakui kedaulatan Israel atas Yerusalem dan Dataran Tinggi Golan Suriah.

Masyarakat internasional tidak setuju dengan pencaplokan Tel Aviv atas Dataran Tinggi Golan dan Yerusalem bagian timur pada tahun 1981.

Banyak negara di Uni Eropa melarang peralatan impor yang dibuat di daerah permukiman Israel yang diduduki pada tahun 1967.

PBB menganggap pembangunan pemukiman Israel sebagai ilegal dan menghambat solusi dua negara yang disetujui internasional.

Sekitar 700 ribu orang Israel tinggal di 164 permukiman dan 116 lokasi terpencil di pendudukan Tepi Barat, menurut perkiraan. (Anadolu/hm19)

Related Articles

Latest Articles