MISTAR.ID
Ada satu cara unik untuk menciptakan aroma tubuh yang lebih personal, yaitu dengan teknik layering parfum. Layering parfum adalah metode memadukan berbagai aroma untuk membuat aroma yang lebih personal dan kemungkinan akan sulit ditiru orang lain.
Terkadang, wewangian yang lebih personal ini lebih disukai karena aroma tersebut dapat mencerminkan karakter serta kepribadian kita.
Kate Middleton Tips layering parfum agar aromanya lebih personal
Pada dasarnya layering parfum melibatkan lebih dari satu wewangian yang kita gunakan di tubuh. Aroma personal yang bisa kita ciptakan itu pun tak melulu dari parfum, tetapi juga jenis wewangian lain.
Baca juga:Ini 5 Tips Agar Tetap Sehat Saat Kalap Santap Hidangan Khas Imlek
Misalnya perpaduan antara aroma body lotion dan parfum favorit kita, sabun mandi aromatik dengan parfum atau kombinasi wewangian dari perawatan rambut dan minyak wangi yang kita gunakan.
“Semua produk yang beraroma akan berkontribusi pada keseluruhan wewangian yang ingin kita ciptakan,” demikian kata Emma, influencer TikTok yang terkenal dengan konten kecantikan dan parfum.
Melansir laman Whowhatwear, berikut sejumlah tips yang bisa kita coba untuk menciptakan aroma tubuh yang lebih personal.
1. Layering parfum dan body lotion Kunci sukses dalam layering parfum adalah memadukan lebih dari satu aroma ke tubuh, tetapi tidak asal-asalan.
Emma memberikan tips untuk menciptakan teknik layering parfum yang sangat mudah, yaitu dengan memadukan body lotion beraroma dan parfum favorit kita. Kata dia, ini merupakan cara paling sederhana yang mungkin sudah dilakukan banyak orang namun tidak banyak yang menyadarinya.
“Menyemprotkan parfum di atas body lotion dapat menambah kedalaman wewangian yang kita gunakan serta membuatnya lebih bertahan lama,” kata Emma.
2. Memahami setiap notes wewangian
Langkah selanjutnya dalam layering parfum agar hasilnya lebih personal adalah belajar mengidentifikasi aroma atau setiap notes dari wewangian yang kita miliki.
Dengan begitu, kita akan lebih mudah memahami perpaduan dari aroma apa yang cocok untuk menciptakan aroma yang ingin dipersonalisasi. Jika kita menginginkan aroma yang aman, akan lebih mudah jika kita memadukan wewangian dengan aroma yang senada.
3. Memadukan parfum secara bertahap
Selain memadukan wewangian dari perawatan tubuh dan parfum, kita juga bisa menggunakan perpaduan antara dua atau tiga parfum secara bertahap.
Lee Romann yang juga seorang influencer TikTok yang terkenal dengan konten parfumnya mengatakan bahwa untuk tahap awal atau layering parfum, lebih baik memadukan jenis wewangian yang memiliki tipe aroma senada.
“Bisa dimulai dengan aroma terberat atau terkuat, kemudian dilapisi aroma yang lebih ringan di atasnya dan terus naik,” ujar Romann.
Cara ini bisa membuat aroma ringan yang kita gunakan lebih menyatu dengan aroma lebih berat sehingga menciptakan aroma yang khas. 4. Terus bereksperimen sampai menemukan aroma yang personal
Dalam personalisasi aroma, sebetulnya tidak ada patokan khusus saat layering parfum.
Tips di atas setidaknya dapat diterapkan bagi orang-orang yang baru mulai mencoba teknik layering parfum. Namun wewangian personal yang kita ciptakan itu adalah soal selera yang dapat disesuaikan dengan keinginan masing-masing.
“Saya lebih suka mendobrak batasan dari wewangian dan bereksperimen dengan aroma dari minyak, parfum dan losion,”
Baca juga:Awas! Lubang Besar di Tengah Jalan Kisaran Bahayakan Warga
“Sebenarnya kita dapat mengatur aroma seperti apa yang kita inginkan dan saya terus bereksperimen setiap hari,” jelas Romann.
Tidak masalah jika suatu hari kita menciptakan aroma yang ternyata tidak cocok atau tidak kita sukai. Paduan wewangian itu bisa kita tinggalkan dan terus mencari aroma yang enak dan sesuai.
Sehingga dalam hal ini jangan berhenti untuk terus mengeksplorasi berbagai jenis aroma untuk menemukan wewangian yang tepat sesuai karakter kita agar wewangian kita tidak “pasaran”. (kompas/hm06)
