5. Biji-bijian
Tambahan biji tawar, seperti labu, rami, dan bunga matahari ke salad, yogurt, atau oatmeal diklaim dapat membantu menurunkan tekanan darah Anda.
Biji adalah sumber mineral vital, seperti magnesium yang bisa membantu mengontrol tekanan darah dan mengendurkan pembuluh darah. Penyajian harian biji-bijian yang disarankan adalah satu hingga satu setengah sendok makan per hari.
6. Oatmeal
Oatmeal yang berasal dari gandum utuh terkenal sehat, mengenyangkan, dan rendah sodium. Selain mengendalikan tekanan darah, makanan yang mengandung banyak serat ini juga dapat membantu menjaga berat badan.
7. Buah Bit
Pada sebuah penelitian menunjukkan bahwa meminum dua cangkir campuran tiga bagian buah bit dan satu bagian jus apel dapat membuat tekanan darah sistolik turun hanya dalam beberapa jam. Sebagai informasi, tekanan sistolik yang tinggi dapat meningkatkan risiko terjangkit stroke.
8. Bawang Putih
Tidak hanya menambahkan rasa pada makanan, bawang putih juga dapat membantu meningkatkan kadar nitric oxide yang mampu mengendurkan pembuluh darah. Pembuluh darah yang rileks dapat membantu jantung agar tidak terlalu keras memompa darah. Dengan demikian, tekanan darah akan tetap stabil.
9. Kacang Pistasi
Kacang-kacangan tanpa garam, seperti kenari dan almond dapat menjadi sumber lemak sehat yang baik untuk kesehatan jantung. Namun, pilihan jenis kacang yang baik untuk penderita tekanan darah tinggi adalah pistachio. Pistachio disebut memiliki efek paling kuat untuk menurunkan tekanan darah.
10. Buah Delima
Buah delima segar dan utuh secara teratur yang dikonsumsi dapat membantu mengurangi tingkat tekanan darah. Selain buah delima, pengidap tekanan darah tinggi sebaiknya juga mengonsumsi serat dari makanan lain untuk membantu menjaga kesehatan jantung dan melancarkan pencernaan.
11. Minyak Zaitun
Polifenol adalah antioksidan terkandung di dalam minyak zaitun yang merupakan pelindung. Polifenol dapat meningkatkan kesehatan dan kelenturan bagi pembuluh darah.
Penderita tekanan darah tinggi disarankan untuk menggunakan minyak zaitun sebagai pengganti mentega, minyak sayur, atau minyak kanola untuk masakannya.
12. Kacang-kacangan
Segelas kacang polong, kacang lentil, kacang garbanzo dapat membantu menjaga tekanan darah agar tetap normal dan menurunkan tekanan darah tinggi. Selain itu juga, kacang-kacangan kaya serat dapat membantu mencegah penyakit jantung koroner.
13. Cokelat Hitam
Cokelat hitam memiliki kandungan kakao minimal 50 hingga 70 persen dapat memberikan manfaat dari senyawa flavanol. Sama dengan bawang putih, antioksidan ini dapat meningkatkan kadar nitric oxide dan melebarkan pembuluh darah. Hal ini dapat menurunkan tekanan darah. akan tetapi, pastikan untuk tidak mengonsumsi cokelat hitam terlalu banyak.
14. Mentimun
Dikutip dari sebuah studi dalam jurnal Knowledge E Life Sciences pada tahun 2022, buah mentimun memberikan dampak signifikan terhadap penurunan tekanan darah orang-orang berusia lanjut dengan hipertensi atau tekanan darah tinggi. Studi tersebut meninjau penelitian-penelitian sebelumnya terkait dampak mentimun terhadap tekanan darah.
Penurunan tekanan darah ini terkait dengan kandungan mineral dan serat yang ada dalam timun. (mrt/hm06)
