Jember, MISTAR.ID
Sedikitnya, 50 orang di Kabupaten Jember dilarikan ke Unit Gawat Darurat (UGD) Puskesmas Mayang karena keracunan takjil, Minggu (31/3/24).
Kepala Puskesmas Kecamatan Mayang, Hamid Dwi Supriyanto menyampaikan bahwa korban mengeluhkan sakit perut, mual, muntah, dan diare setelah mengonsumsi takjil yang dibagikan di jalan.
“Mayoritas korban mengeluhkan sakit perut, mual, muntah, dan diare setelah 2 hingga 3 jam mengonsumsi takjil yang diberikan di jalan,” ungkap Hamid.
Hamid Dwi juga menyebutkan bahwa jumlah korban yang diduga keracunan terus bertambah, sehingga tim medis segera memberikan penanganan kepada warga yang mengalami gejala tersebut.
Baca juga:Â Libatkan Santrinya, Yayasan Islamiyah Al Amin Berbagi Takjil dan Galang Beras
“Semua korban telah mendapat penanganan dari perawat di Puskesmas Mayang. Beberapa korban yang kondisinya membaik telah diizinkan pulang,” jelasnya.
Hingga saat ini, seluruh korban telah ditangani dengan baik. Sehingga, tidak perlu dirujuk ke rumah sakit.
“Meski beberapa masih dirawat di puskesmas, tapi semua korban telah ditangani dengan baik. Sementara yang lain sudah bisa pulang,” tambahnya.
Keterbatasan kamar rawat inap di Puskesmas Mayang menyebabkan sebagian korban harus dirawat di ruang aula menggunakan karpet dan tikar.
