20.1 C
New York
Wednesday, October 2, 2024

Caleg Berpindah Partai, Begini Tanggapan Pengamat Politik

Medan, MISTAR.ID

Pengamat politik Faisal Riza menyebut, ada tiga hal yang membuat bakal calon legislatif (Bacaleg) berpindah partai saat mengikuti Pemilihan Legislatif (Pileg) pada Pemilu 2024.

Pertama, fenomena itu disebabkan tidak optimalnya pelembagaan partai politik dan minim kaderisasi yang dilakukan secara ketat. Selanjutnya, partai mengambil jalan pintas dan praktis menerima orang untuk pencalegan.

“Ini juga dilakukan seiring fakta politik di lapangan yang tidak terlalu peduli dengan ide dan latar belakang caleg. Yang penting ada uang,” ujar Faisal, Jumat (19/5/23).

Kedua, menurut dia, degradasi lembaga demokrasi. Pada poin ini, pemain politik menganggap partai tidak begitu relevan sebagai tempat perkaderan politik, melainkan sekedar sekedar meja pendaftaran caleg.

Baca juga : Pakar Sebut Politik Identitas Picu Defisit Demokrasi

“Belum lagi isu mahar politik terkait penomoran dan penempatan caleg,” ungkapnya.

Ketiga, pemain politik tidak menganggap partai dan jalan politik ideologi. Tidak menganggap Politik sebagai pengabdian tetapi jalan pintas mengakses sumber daya dan prestise sosial.

“Adalah hal biasa caleg pindah perahu (dalam hal ini partai). Mereka akan melakukan apapun untuk meraih sebuah tujuan,” pungkasnya. (ial/hm18)

Related Articles

Latest Articles