24.8 C
New York
Sunday, June 23, 2024

Jelang Idul Adha 2024, Pedagang Bumbu Rempah Diserbu Warga

Simalungun, MISTAR.ID

H-1 menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah, penjual bumbu giling di pasar tradisional Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun mulai diburu pembeli.

Salah seorang pedagang bumbu giling Sulastri (36) mengaku, kewalahan melayani pembeli yang sudah memadati lapaknya sedari pagi untuk membeli bumbu giling atau bumbu jadi.

“Saat jelang Idul Adha seperti ini, pendapatan saya bisa naik 2 kali lipat dari hari biasa. Biasanya sehari cuma dapat Rp 100.000-300.000, kalau mau Idul Adha seperti ini omzetnya bisa tembus sehari Rp 600.000,” ujarnya pada mistar.id, Minggu (16/6/24).

Baca juga:Pedagang Bumbu Giling Diburu Warga Medan

Ia menuturkan, pembeli yang membeli bumbu giling miliknya lebih banyak memilih bumbu rendang, sop, opor dan semur. Pembeli pun bebas menentukan harga yang ingin dibelinya.

“Soalnya bumbu giling saya, bisa dibeli mulai dari harga Rp 5.000, Rp 8.000, Rp 10.000 dan Rp 15.000, sesuai selera konsumen. Ada juga yang bertanya untuk 1 kg daging berapa bumbu giling yang harus dibeli, jadi tergantung keinginan pembeli maunya berapa,” pungkasnya.

Sementara Sari seorang pembeli menyatakan, membeli bumbu giling membuatnya lebih praktis memasak.

Baca juga:Balada Pedagang di Pasar Sukaramai Medan

“Malas mau membuat bumbu sendiri. Ribet harus menggiling sendiri. Sudah punya anak masih kecil. Lebih baik beli. Lebih praktis tinggal masak aja,” jelasnya.

Dikatakan Yeni pengunjung pasar, ia juga membeli rempah untuk membuat masakan sesuai menu yang sudah direncanakan antara lain miso, bakso, soto dan sop.

“Dari rempah-rempah ini saya bikin sendiri bumbunya supaya masakan terasa lebih lezat, gurih dan menggugah selera,” tandasnya. (abdi/hm16)

Related Articles

Latest Articles