15 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Insiden Robohnya Tembok PPU Parapat, Pengurus Paroki Turut Berduka dan Bertanggung Jawab

Parapat, MISTAR.ID

Pastor Hiasintus Sinaga OFM Cap, sebagai Pastor Paroki dan pimpinan tertinggi Gereja Katolik Paroki Parapat, beserta pengurus dan Umat Gereja Katolik turut berduka dan berbelasungkawa atas kejadian rubuhnya tembok penahan PPU Parapat yang menewaskan 3 orang pengguna jalan dan beberapa luka ringan serta kerugian materi yang ditimbulkan peristiwa tersebut, Senin (28/6/21 ).

Setelah ke 3 jenazah korban berhasil di evakuasi dan di rujuk ke instalasi jenazah RSUD Parapat, sekira pukul 16.00 Wib semua persiapan pembersihan jenazah selesai dilakukan. Hadir Pastor Paroki Hiasintus Sinaga OFM.Cap di dampingi pengurus Paroki dan umat Katolik Paroki Parapat, bersama utusan dari Pemkab Simalungun, DPRD Sumut dan pihak RSUD Parapat memberangkatkan ke tiga jenazah korban untuk di bawa ke rumah duka, baik yang ke Ajibata maupun ke Medan.

Baca Juga:Ini Data Korban Tertimbun Tembok Penahan PPU Khatolik di Parapat

Pihak Paroki Parapat melalui Pastor dan pengurus Gereja, didampingi utusan Pemerintah Kabupaten Simalungun Albert Sinaga dan Anggota DPRD Sumatera Utara Parlaungan Simangunsong serta Dirut RSUD Parapat  dr Elisabeth yang ikut memberangkatkan ke tiga jenazah korban, menyampaikan kata penghiburan bagi keluarga dan mendoakan para korban.

“Sebagai tanda duka cita dan pertanggungjawaban, kami segenap pengurus Paroki dan umat Katolik hadir memberangkatkan dan mendoakan jenazah saudara kita,”ujar Pastor.

Pastor Paroki Parapat didampingi pengurus gereja mengajak seluruh umat Katolik untuk mendoakan para korban sekaligus pada kesempatan itu Pastor mengucapkan terimakasih pada seluruh yang ikut terlibat untuk membantu evakuasi hingga bisa diberangkatkan para jenazah korban.

Baca Juga: Tembok Penahan Gereja Khatolik di Parapat yang Roboh Tewaskan 3 Orang Pengguna Jalan

“Kami dengan ketulusan dalam kasih hendak mendoakan arwah para korban, dari hati terdalam dengan dasar kemanusiaan kami ucapkan terimakasih kepada siapapun yang ikut terlibat dan yang telah memberikan jasa dan partisipasi atas peristiwa ini, maka atas nama seluruh umat yang ada di Paroki ini kami mengucapkan turut berduka dan berdoa semoga korban di terima Allah di sisiNYA, dan semoga Tuhan melindungi perjalanan keluarga menuju rumah duka,” ucap Pastor Hiasintus Sinaga.

Pastor Paroki sangat mengapresiasi etiket baik dan kerjasama pihak keluarga korban baik dari keluarga besar Tarigan dan keluarga besar Sirait kepada Pihak Paroki.

Sedangkan Albert Sinaga mewakili Pemkab Simalungun mengucapkan turut berduka cita atas musibah yang terjadi semoga keluarga tabah dan para korban ditempatkan di sisiNya.

Baca Juga: Tembok Penahan Gereja Khatolik di Parapat Roboh dan Telan Korban Jiwa

Albert Sinaga juga menjamin siap membantu dan memfasilitasi bila ada kebutuhan administrasi ke pemerintah terkait peristiwa itu.

Pada kesempatan itu Anggota DPRD Sumut Parlaungan Simangunsong mengucapkan, turut berduka buat keluarga besar Tarigan dan Sirait dan juga kepada Pastor Paroki serta pihak Pemkab Simalungun dan pihak yang telah membantu secara maksimal penanganan dalam peristiwa tersebut.

“Peristiwa yang menimbulkan korban jiwa ini tidak ada satupun yang mengharapkannya, namun ini merupakan kehendak Tuhan maka kita harus terima dengan lapang dada, pemerintah Kabupaten Simalungun, pihak RSUD Parapat dan Paroki Parapat telah melakukan segala upaya semaksimal mungkin membantu korban,” ujar Simangunsong. (Karmel/hm13)

 

 

Related Articles

Latest Articles